NEWS.VMX.ID – Anindya Baskoro Setiawan berhasil meraih podium tertinggi dikelas MX 65 Novice untuk pertama kalinya di musim kompetisi 2022. Wonder Boy putra pertama Reza Handi dan Harliah sang Mamah racing. Keduanya kompak bahu membahu mendukung penuh semangat Baskoro#77 mewujudkan prestasi dengan talentanya di atas Motor Motocross.
Sepetember ceria ! ya itulah momen yang menjadi catatan penting bagi sejarah eksistensi Baskoro#77 dalam perjalanan karir Motocross Nasional. Seleah tahun 2021 menggapai Tripel Winner berjaya meraih podium pertama dan juara umum kelas 50cc di event BOS Junior, Powertrack dan Onesixeight Indiel.
Pecah telur podium tertinggi kelas MX 65 Novice di One Six Eight Indiel Series Putaran ke 4. Kemenangannya penuh cerita seru dari persaingan ketat kelas MX 65 Novice. Menjadi juara untuk pertama kali setelah melewati rangkaian balapan musim kompetisi 2022, Perlu diketahui setiap perlombaan jaminan lima besar selalu di gapai oleh Siswa SD Al Adzhar 55 International School.
Seusai melewati garis finis, Baskoro#77 sempat berhenti sejenak dan menampakkan gestur terharu atas kemenangan tersebut. Kemudian kembali mengendari kuda besinya menuju Pit Out Gate Start.Raut wajahnya menyiratkan rasa suka cita yang tertanam menjadi penyemangat di kejuaraan berikutnya.” Pastinya senang banget dan bangga untuk Papah dan Mamah Baskoro, juga terima kasih untuk semua crew Bas MX Team, ini akan menjadi dorongan buat prestasi Bas,” Ujar Wonder Boy.
Drama kemenangan Baskoro#77, terjadi ketika pada Moto kedua, saat Ryan Ardiansyah#75 dan Fadila Navara#73 terjadi persaingan fight yang ketat dan keras. Saat itu, Baskoro#77 tetap konsisten dengan fokus bertanding dan mempertahankan ritme saat di posisi ketiga.
Ketika sesekali Baskoro#77 mencoba masuk lebih dekat ke persaingan keduanya,kondisinya terlalu rapat untuk mencoba over taking. Baskoro cekatan membaca suasana balapan dan memilih untuk membayangi pertemuran Ryan dan Fadila.
Ketika terjadi crash pada Fadila Navara#73 terjatuh ketika berada di posisi kedua. Kemudian Ryan Ardiansyah#75 menekan lebih cepat motor besutannya untuk melakukan overlapping pebalap paling belakang. Baskoro mencoba menekan untuk over taking Ryan, tetapi Ryan rapih menutup track line nya. Kemudian karena kurang perhitungan dari Ryan Ardiansyah#75 terjatuh akibat tersenggol pebalap yang akan di overlap nya, dan terjatuh.
Setelah kedua pesaing kuatnya mengalami crash, Baskoro#77 yang saat itu berada di posisi ketiga, merubah menjadi yang terdepan. Baskoro#77 dengan cepat dan cekatan mengambil moment melesat lebih cepat menuju kibasan bendra finish.
Sebelum memetik kemenangan, Baskoro#77 sempat kesulitan meladeni Ryan dan Fadila yang tampil dominan pada lap awal hingga pertengahan lap. Namun, dari grafik sejak latihan resmi dan kualifikasi yang berada di posisi kelima. Ketika Race day,mampu bangkit dan berhasil memainkan ritme emosi dan membaca suasana perlombaan. Dan Baskoro memastikan kemenangan atas Ryan/ Fadila dan pebalap lainnya setelah berjuang 12 menit + 1 putaran.
Baskoro memang mempunyai potensi mental dan skill juara yang telah terlihat mumpuni. Talentanya piawai mengolah kontrol torsi putaran mesin special engine ini semakin tajam. Dirinya adalah binaan intensif dari Irwan Ardiansyah. Kroser dengan image nomor start #77 ini termasuk siswa IAMA dengan skill meraih line dan handling luar biasa.
Eksistensi prestasi Baskoro#77 dengan membawa nama BAS Motocross Team murni dukungan keluarga. Dukungan sang Ayah dan Ibu begitu luar biasa sebagai sosok orangtua,manager yang terus mengawal dan mengolah proses prestasi Baskoro.
Reza Handi dengan kesehariannya sibuk mengolah dealer penjualan mobil bekas dnegan brand Panji Mobil. Show room mobil terbaik dan terkenal di Yogyakarta ini, merupak pilihan referensi tepat.
Energi pembinaan kroser muda belia saat ini mutlak hanya di wujudkan dari orang tua pembalap. Suasana dan kondisi tersebut juga di lakoni oleh Reza Handi orang tua Anindya Baskoro #77. Kroser kelahiran Yogyakarta, 6 November 2013 tampil konsisten baik mental dan Teknik berlombanya. Motivasinya akan lebih tertantang meraih prestasi lebih gaspoll presisi.
