Profile

Classic Motocross  1968– Sukses Besar BULTACO Setelah mengganti Nama Tipe Produk

By: VMX Media | 24/02/2022
Classic Motocross  1968– Sukses Besar BULTACO Setelah mengganti Nama Tipe Produk

VMX.ID – Mengulas sejarah moyangnya motor motor motocross, ketika itu banyak pabrikan motor Eropa mulai fokus merakit Motocross bermesin 2 langkah berkapasitas besar. Suasana  yang terjadi di era 1960 an, ketika masa Berjaya mesin empat langkah buatan Inggris telah berakhir.

Pionirnya adalah pabrikan CZ asal Cekoslowakia yang sukses memanfaatkan boomingnya peminat motor dua tak. Dengan produknya bertipe CZ360 bersilinder ganda, Berjaya menjuarai kejuaraan motocross dunia. Bersama pebalapnya, Paul Friedrichs menghadiahi CZ dengan podium juara Kejuaraan Motocross Dunia  500cc pada tahun 1966, 1967 dan 1968.

Bultaco El Bandido 360 meski kurang populer di zamannya, kini menjadi incaran mahal para kolektor motocross vintage. ( Photo : by Tom White / MXA )

Di segment 2 Tak 125cc dan 250cc, pabrikan Bultaco Spanyol, atas inisiatif Paco Bulto dikembangkan dan memilih bermain dengan mesin 360cc. Hasilnya produk perdananya diberi nama El Bandido 360 sebagai motor dirancang ringan dan mudah di kendarai. Dengan performanya, El Bandido sulit dikendalikan pesaingnya. Tapi sayangnya popularitasnya belum setenar merk Maico, Husqvarna dan CZ.

El Bandido buatan Spanyol pertama kali muncul pada tahun 1967 sebagai model 350cc, tetapi pada tahun 1968 lubangnya ditingkatkan dari 83,2mm menjadi 85mm hingga perpindahan menjadi 362cc (dengan 43,5 tenaga kuda). Di situlah masalahnya dengan berat 251 pon, sekitar 20 pon lebih berat dari 250 Pursang.Dengan power hampir 10 tenaga kuda lebih, hanya sedikit pebalap yang dapat mengendalikan power EL Bandido.

Kelemahan motor buatan Spanyol adalah salah satunya buruknya promosi soal kehandalannya. Merek Spanyol seperti Bultaco, Ossa, dan Montesa. Juga problem teknis pada El Bandido kapasitas mesin besarnya tidak maksimal menggunakan pengapian listrik Femsatronic yang terbukti tidak dapat diandalkan.

Seperti halnya Pursang 250cc, Bandido tersedia dalam model motorcross dan scrambles. Di Amerika, model scrambles terjual lebih banyak karena jarak sumbu roda yang memanjang (55,9 inci), sudut kepala silinder 31 derajat, dan tenaga yang besar lebih cocok untuk trek scrambles yang mulus.

Meskipun sebagian besar diabaikan oleh pebalap vintage, versi motorcross El Bandido telah menjadi motor kolektor yang sangat banyak penggemarnya. Hanya diproduksi 1968 hingga1971, El Bandidos 360 relatif sedikit dijual di Amerika.Para kolektor memburu bandido bermesin original yang dihargai sangat tinggi. Apalagi detail bagian orisinal lainnya seperti  garpu dan shock Betor asli, pelek alloy Akront (depan 21 inci pada model MX), karburator Amal Concentric 32mm, dan pengapian Femsatronic asli, pasti diharga melambung tinggi. Detail seperti grip standar dengan logo jempol dan ban Pirelli asli akan menjadi bonus.

Pada  1972, Bultaco 360 Pursang yang ditingkatkan menggantikan El Bandido. Pursang MK6, MK7 dan MK9 meraih sukses besar. Pursang 360 digantikan oleh MK10 370 Pursang pada tahun 1977. Penggantian nama tipe menjadikan ketenaran produk Bultaco Spanyol mulai diakui dunia.