NEWS.VMX.ID – Bagi Anda penggemar otomotif, Anda pasti familiar dengan MotoGP. Sebuah kejuaraan balap sepeda motor yang diselenggarakan di sirkuit khusus road race. Sejumlah nama besar seperti Valentino Rossi, Marc Marquez, dan Jack Miller kerap menghiasi kemeriahan dan bahkan menjuarai seri kejuaraan balap ini.
Satu hal yang mungkin jarang orang ketahui, para pebalap MotoGP juga kerap melakukan balap motocross. Selain latihan fisik, Balap motocross ini dilakukan para pebalap MotoGP sebagai latihan pada saat jeda musim balap untuk meningkatkan performa sebagai pebalap MotoGP.
Valentino Rossi adalah salah satu pebalap MotoGP yang gemar melakukan balap motocross. “Sejak tahun 2010, saya suka mengendarai motor motocross. Saya sangat menikmatinya dan saya pikir ini adalah latihan yang paling bagus untuk melatih fisik dan mental,” ujar Rossi sebagaimana dikutip MotoMatters.com.
Bagi Rossi, latihan motocross di jalur tanah yang penuh pasir dan lumpur memiliki berbagai keuntungan. Di antaranya adalah untuk meningkatkan stamina dan feeling saat melakukan pengereman dan menggunakan teknik buka-tutup gas.
“Menurut saya, latihan motocross ini sangat penting untuk mengontrol bagian depan motor. Ini juga merupakan latihan yang bagus untuk meningkatkan kebugaran,” lanjut Rossi.
Meskipun sangat gemar latihan motocross, tak jarang Rossi mengalami kecelakaan saat latihan motocross. Rossi pernah mengalami cedera ringan hingga berat seperti patah tulang. Karena insiden ini, beberapa kali Rossi harus melewatkan kesempatan bertanding di laga MotoGP.
Menyadari bahwa usianya sudah tak lagi muda, Rossi pun meninggalkan motocross dan beralih ke dirt-track. Rossi juga membangun trek sendiri untuk latihan di pekarangan rumahnya.
Kegemaran Rossi dalam melakukan latihan berupa balap motocross pun diikuti pula oleh rekan-rekan sejawat MotoGP-nya. Pebalap MotoGP lain seperti Marc Marquez, Jack Miller, dan Andrea Dovizioso.
Para pebalap MotoGP ini mengaku bahwa latihan motocross memberikan banyak sekali dampak positif. Terutama dampak berupa peningkatan performa dalam melakukan balap motor di ajang MotoGP.
Lantas seperti apakah manfaat latihan motocross bagi para pebalap MotoGP? Berikut adalah 5 (lima) manfaat berlatih motocross untuk meningkatkan performa dalam balap.
1. Meningkatkan Kekuatan Tubuh dan Otot
Segala macam obstacle yang terdapat dalam lintasan motocross tentunya tak mudah untuk dilalui. Banyak sekali medan terjal yang dihadapi para pebalap. Para pebalap harus mampu memacu motor, melakukan manuver, hingga melakukan table top alias lompat tinggi.
Oleh karena itu, para pebalap harus senantiasa meningkatkan kekuatan tubuh dan otot. Mulai dari otot bahu, lengan, paha, hingga kaki semuanya harus dimaksimalkan.
Hal ini dikarenakan balapan di lintasan aspal seperti yang dilakukan pebalap MotoGP tak menuntut fisik sekeras yang dilakukan pada saat balap motocross.
2. Meningkatkan Keseimbangan
Saat balap motocross, pebalap akan melaju dalam lintasan tanah yang penuh dengan pasir dan lumpur. Akibatnya, lintasan menjadi licin sehingga tidak menutup kemungkinan bahwa motor akan kehilangan keseimbangan saat digunakan balap.
Maka dari itu, para pebalap harus dapat meningkatkan fokus agar motor tidak kehilangan keseimbangan yang menyebabkan motor dapat terjatuh.
Keseimbangan tersebut diperoleh para pebalap MotoGP saat balapan dalam melakukan tikungan atau pengereman. Terlebih hal ini akan sangat berguna pada saat para pebalap MotoGP balapan ketika hujan.
3. Membentuk Postur Tubuh
Dalam menekuni dunia balap, postur tubuh sangat diperlukan. Selain meningkatkan dari sisi penampilan, postur tubuh yang memadai juga akan memengaruhi cara pebalap melaju dengan motornya.
Postur tubuh memadai akan menghasilkan gaya berkendara yang tepat, terutama saat balapan. Gaya berkendara yang tepat akan menghasilkan potensi maksimal dari penggunaan motor.
4. Meningkatkan Ketahanan Tubuh
Untuk meningkatkan dan menjaga ketahanan tubuh, di samping menjaga pola makan dan pola istirahat, perlu dilakukan latihan fisik seperti olahraga. Selain latihan fisik, balap motocross juga dapat meningkatkan ketahanan tubuh.
Dalam balap MotoGP, balapan bisa berlangsung selama lebih dari 40 menit. Para pebalap harus tetap fokus melaju hingga mencapai garis finish Oleh karena itu, ketahanan tubuh sangat diperlukan dalam jenis balapan seperti ini.
5. Menstimulasi Otak
Stimulasi otak sangat diperlukan dalam balapan. Hal ini akan berpengaruh pada seberapa fokus pebalap dalam mengendarai motornya hingga seberapa besar kemampuan seorang pebalap dalam mengatur strategi yang digunakan saat balap.
Dalam melakukan latihan balap motocross, diperlukan konsentrasi penuh untuk mengatur strategi yang tepat dalam menyusuri medan. Mengingat kondisi medan dalam balap motocross berbeda dengan kondisi medan dalam balap MotoGP yang bergerak di bidang road race.
Jika pebalap telah mampu menyusun strategi yang tepat untuk menyusuri medan dalam balap motocross, bisa dipastikan ia akan lebih mahir ketika menyusuri medan dalam balap motocross.
Kesimpulan
Selain latihan fisik, latihan balap motocross merupakan latihan paling penting yang harus dilakukan para pebalap MotoGP. Bagi mereka, latihan balap motocross sangat penting karena dapat membentuk fisik dan mental yang dapat meningkatkan performa mereka saat balapan MotoGP berlangsung.
