VMXMedia.ID – KESUKSESAN event Kejurnas GTX-MX Kasal Cup JC Supertrack 2023 tidak terlepas dari “tangan dingin” Dudung Hartito, owner JC Supertrack, sebagai pemegang komando. Di balik peran penting dan besarnya itu, Dudung tak sendiri, ia dibantu banyak pihak, dan Gentra Semesta Raya bukanlah pengecualian.
Dalam acara balap motocross dan grasstrack paling prestisius di Indonesia ini, Gentra Semesta Raya berperan sebagai event organizer.
Skuadnya yang terdiri dari tiga orang, yakni Bayu Aji selaku CEO, serta Dons Mardiyanto dan Erwin sebagai staf, bahu-membahu membantu Dudung Hartito mempersiapkan berbagai hal demi kesuksesan Kasal Cup JC Supertrack, yang tahun ini terbagi menjadi empat putaran di Jawa dan satu putaran pamungkas di Sumatera Utara. Putaran final ini baru saja sukses digelar pada 14-15 Oktober di Sirkuit Jaharun.
Gentra Semesta Raya sedikit-banyak telah merasakan asam-garam di dunia otomotif sebagai event organizer acara balap. Bayu Aji mengawalinya pada 2017 dengan susah payah.
“Sangat berat rasanya saat pertama kali masuk ke industri balap. Sebelumnya Gentra Semesta Raya bukanlah EO event balap, melainkan EO musik. Dengan masuk ke industri otomotif, tentu ini bukanlah hal yang mudah dan memiliki tantangan tersendiri, yang jelas berbeda dari yang biasa kami tangani,” ungkap Bayu Aji, belum lama ini
Sudah hampir tujuh tahun Dudung Hartito menggandeng Gentra Semesta Raya selaku event organizer, tepat sejak event JC Supertrack pertama kali digelar pada 2017 lalu. Saat itu, event ini baru melibatkan beberapa putaran, belum sebanyak yang ada sekarang. Selama tujuh tahun ini pulalah, Bayu Aji dan dua rekannya hanya fokus menggarap event JC Supertrack.
“Kami diberi tanggung jawab oleh Bapak Dudung untuk membantu mengelola event JC ini. Sejak berkecimpung di dunia balap, Gentra Semesta Raya memang hanya fokus menggarap event JC, enggak mengelola event balap lainnya,” terang Dons Mardiyanto, yang bergabung dengan Gentra pada 2018.
Selama menjadi EO event balap, berbagai tantangan telah dilalui oleh Gentra Semesta Raya. Pada kesempatan yang sama, Dons Mardiyanto juga berbicara mengenai tantangan yang dihadapi selama penyelenggaraan grand final Kasal Cup JC Supertrack 2023.
“Ada beberapa poin yang menjadi tantangan kami saat grand final. Lokasi event di daerah, kita harus memboyong peserta dari Jawa ke Medan. Akhirnya, pihak TNI AL menyediakan armada untuk mengangkut para pembalap, yakni KRI Semarang-594. Untuk mengatasi tantangan itu kita duduk bareng, berkolaborasi sama banyak pihak,ini juga tidak lepas dari peran sponsor Tanpa sponsor pasti kurang lengkap,” tegas Dons
Dalam pernyataannya, Bayu Aji mengungkapkan bahwa meski acara berjalan dengan baik, masih ada banyak ruang untuk perbaikan. Ia menjelaskan bahwa persiapan grand final perlu lebih diperhatikan, terutama dalam hal kesiapan lahan, mengingat kapasitas tempat hanya dapat menampung 25 ribu penonton. Meskipun ada kendala mengakomodasi penonton yang jauh lebih banyak dari perkiraan awal, tim penyelenggara berhasil menjaga sterilitas sirkuit dari penonton yang dapat mengganggu jalannya balapan.
“Mengakomodir penonton yang pecah banget karena jauh dari perkiraan, menjadi tantangan tersendiri. Kerja tim di sini sangat penting banget. Saking penuhnya, kami bahkan sampai melakukan pengimbauan kepada para penonton yang baru datang, khususnya yang membawa anak-anak, untuk berpikir ulang apakah akan lanjut menonton atau tidak untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Alhamdulillah semua berjalan dengan lancar, tidak ada accident,” tutur Bayu.
Penonton final JC Supertrack tahun ini mencapai rekor tertinggi dengan lebih dari 27 ribu penonton hadir. Hal ini merupakan pencapaian signifikan jika dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya yang hanya mencapai sekitar 15 ribu penonton. Keberhasilan ini juga membawa tantangan tersendiri dalam mengelola kerumunan yang penuh sesak.
Keberhasilan event ini jauh melampaui target penyelenggara. Dons Mardiyanto menyatakan, “Alhamdulillah, meski kami akui masih banyak hal yang perlu dibenahi dalam event ini, semua orang senang, penonton senang, penjualan bagus, sponsor bisa terpuaskan, dan UMKM yang membuka stand juga mendapat keuntungan. Ini membawa berkah bagi semua.”
