NEWS.VMX.ID – Red Bull KTM Factory Racing membuat beberapa perubahan strategis pada struktur kejuaraan dunia FIM MXGP untuk mencapai kesuksesan di Grand Prix 2023. Dalam persiapan menjelang musim kompetisi tahun 2023, KTM mengumumkan pengangkatan juara dunia sembilan kali, Tony Cairoli, sebagai menjadi Manajer Tim Balap Pabrikan KTM Red Bull. Pembalap berusia 37 tahun ini telah berkarier Bersama KTM sejak 2010.
Ini adalah langkah lanjutan dalam visi departemen balap KTM motorcross. Pengalaman Tony Cairoli dengan kesuksesannya meraih podium juara di beberapa musim diharapkan mampu membawa kemenangan untuk tim yang dibinanya, apalagi saat ini ia memiliki beberapa pembalap dan tim yang luar biasa.
Tony Cairoli bagi KTM merupakan aset yang terbilang membanggakan karena kemampuan balap dan pengetahuannya yang luar biasa. Selain itu, ia juga dekat dan merepresentasikan budaya serta filosofi balap KTM.
Tony Cairoli akan didampingi Claudio De Carli, sosok yang memandu Cairoli meraih enam kejuaraan antara 2010-2017. Di sini Claudio De Carli berperan sebagai Direktur Balap Motocross yang baru. Pembalap Italia itu menjalin ikatan yang sangat kuat dengan KTM pada awal dekade terakhir ketika ia membantu memberikan perbedaan kelas utama pertama pabrik di MXGP.
Selain sosok Tony Caroly dan Claudio De Carli, dalam grup KTM juga ada nama mantan juara multidunia, Joel Smets, yang akan melatih, sejumlah pebalap Red Bull KTM Factory, dan atlet lainnya. Semangat baru bagi KTM Factory Racing Team yang tak lain adalah bagian keluarga besar brand asal Austria. Ketiganya akan menggunakan kebersamaan yang solid dan pengalamannya untuk KTM Factory Racing.
Pada 2022 ini Tony Cairoli masih aktif berkompetisi di AMA Pro National dan untuk 2023 ia akan berjuang sebagai pengendali manajer tim pabrikan KTM.
Di sisi teknis mekanik Tom Vialle, Harry Norton, akan mengambil alih peran posisi koordinator tim teknis. Sementara itu, pemimpin lama, Dirk Gruebel, akan mengambil posisi project manager untuk pengembangan motocross.
KTM sekarang dalam transisi ke generasi berikutnya dan memiliki fondasi terbaik. Hal ini dapat mempertahankan divisi motocross sebagai salah satu tim yang paling produktif untuk divisi balap KTM.