KRACKER Supermoto Indonesia adalah salah satu komunitas supermoto terbesar di Indonesia. Hingga saat ini, komunitas tersebut telah memiliki lebih dari 200 chapter yang tersebar di seluruh Indonesia. Salah satunya adalah Kracker Supermoto Bandung.
Yang menarik, Kracker Supermoto Bandung pada awalnya terbentuk karena sering membicarakan motor di forum Kaskus pada tahun 2009 hingga 2010. Motor yang kerap dibicarakan di forum tersebut adalah Kawasaki KLX 150 dan D-Tracker 150. Ketika itu, kedua motor ini baru saja rilis ke permukaan.
“Jadi pada awalnya, kami terbentuk gara-gara Kaskus gara-gara sering ngobrolin motor. Di antaranya Kawasaki KLX 150 dan D-Tracker 150. Dari situ, kami mulai buka forum dan ternyata ada yang satu regional. Yaitu Jakarta, Bandung, dan Jogja,” ungkap Mokhammad Azhar, humas Kracker Supermoto Bandung melalui sambungan telepon pada Kamis, [30/3] kemarin.
Dari forum Kaskus, akhirnya para anggota Kracker Supermoto wilayah Jakarta, Bandung, dan Yogyakarta melakukan kopdar pertama di Jakarta pada 2011. Setahun kemudian, tepatnya pada 2012, terbentuklah Kracker Supermoto Bandung.
Pada awalnya, Kracker Supermoto Bandung hanya dibentuk khusus untuk pecinta Kawasaki D-Tracker saja. Namun seiring berjalannya waktu, muncul para anggota yang menggunakan Kawasaki KLX, Honda CRF, dan berbagai motor lainnya.
Semenjak terbentuk pada 2012, Kracker Supermoto Bandung telah memiliki sekitar 200 hingga 300 anggota, baik yang aktif maupun yang non-aktif. Namun saat ini, komunitas tersebut hanya memiliki 50 anggota yang aktif.
“Kalau ingin ikut join Kracker Supermoto Bandung ya tinggal join aja. Ikut kopdar silakan. Tapi kalau ingin masuk member ada persyaratannya,” ujar Azhar sembali menjelaskan proses recruitment anggota Kracker Supermoto Bandung.
Adapun persyaratan untuk menjadi member dari Kracker Supermoto Bandung meliputi dua hal. Yang pertama, ikut touring jauh seperti dari Bandung ke Jogja, dan yang kedua, ikut program bernama “ulin bareng”. Ulin bareng ini adalah trabasan di sekitar wilayah Bandung.
“Kalau kebanyakan orang trabasan menggunakan ban trail, kami trabasan menggunakan ban supermoto. Bagi kami, supermoto bisa di jalur aspal dan tanah,” ujar Azhar.
Saat ini, para anggota Kracker Supermoto Bandung menggunakan motor seperti Kawasaki KLX, Kawasaki D-Tracker, Yamaha WR, dan Honda CRF. Ukuran mesin pun bervariasi, mulai 150 hingga 250 cc.
Kracker Supermoto Bandung pernah membuat event seperti Gentle Man Ride dan Bandung Lautan Supermoto 2016. Selain itu, komunitas tersebut juga sempat mengikuti Kontes Supermoto Kawasaki Bike Week (KBW) Bandung 2018.
Selain membuat event, Kracker Supermoto Bandung juga pernah meraih seabreg prestasi. Di antaranya adalah Podium 1 Jagabaya Championship Supermoto 180cc kategori Lokal Pemula, Podium 2 Jabar Open RoadRace Supermoto kategori 175cc, Podium 1 FIM Asia Supermoto Subang, dan Podium 1 Sumber Production SGM Racing Supermoto kategori Pemula 155cc.
Keren kaan braaapers, kumpul di komunitas, bisa jalan-jalan bareng, sekalian menorehkan prestasi di dunia balap.
