Event

Komparasi Empat Jagoan Motor Enduro 250F, Siapa Pemenangnya? 

By: VMX Media | 12/05/2023
Komparasi Empat Jagoan Motor Enduro 250F, Siapa Pemenangnya? 

Written by Munandar Nuch Arsih

VMXMedia.ID – SAAT ini, popularitas olahraga enduro semakin meningkat. Karenanya, para pabrikan motor trail terus mengeluarkan produk terbarunya, terutama untuk kelas 250cc yang melekat dengan balapan enduro.

Sebagai kelas yang populer untuk balapan enduro, motor enduro berkapasitas 250F menjadi favorit. Salah satu alasan menjadi favorit di kalangan penggemar dan pembalap di kelas tersebut adalah karena lebih ekonomis.

Para test rider Enduro Australia ADB menguji motor tersebut dengan komparasi tiga merek asal Eropa dan satu merek asal Asia. Salah satu pengendaranya yang bernama Daniel Milner, langsung mengujinya.

Pengujian dilakukan di Blue Mountains yang memiliki campuran loop pengujian khusus off-road yang saat ini kasar dan licin saat hujan.

Adapun unit yang diuji komparasinya adalah Yamaha WR250F, GASGAS EC250F, Sherco 250 SEF Factory, dan Husqvarna FE 250.

Seperti apakah hasil dari pengujian keempat motor tersebut? Simak uraian selengkapnya di bawah ini:

1. Sherco 250 SEF

image source: sherco.com

Untuk melihat keseluruhan hasil pada sistem gas buang, kipas termo, tangki ekspansi radiator, dan garpu kartrid tertutup, hanya perlu satu pandangan terhadap motor ini.

Menariknya dari motor ini, semua suku cadang terkesan spesial dan berkualitas, harga unitnya dibanderol dengan harga terberat. Pada pengujian titik loop, titik loop tersebut memutar dengan sangat cepat seperti pada motor 125cc.

Karakter Sherco 250 SEF terletak pada putaran bawah tenaganya yang pelan, namun jika membuka throttle dan mempertahankan RPM, putaran tenaga menengah ke atasnya sangat mengesankan dan ringan.

Sherco 250 SEF dilengkapi dengan suspensi merek KYB yang impresif. Dalam arti, semakin keras mendorong semakin mulus merasakan kontur lintasan. Dari segi penanganan dan ergonomi motor, Sherco 250F berbeda dari merek lainnya.

Sherco 250 SEF adalah yang paling berbeda dari semua model. Motor ini menawarkan sifat, karakteristik, dan gaya tersendiri yang bersifat agresif.

Sherco 250 SEF terasa ramping dari depan ke belakang. Bagi beberapa pengendara, hal tersebut membutuhkan waktu untuk membiasakan diri dengan cara mengemudikannya.

Spesifikasi motor enduro Sherco mirip dengan spek motor balap motocross. Motor ini memiliki karakter untuk mendorong pengendara dalam meningkatkan kecepatan. Kelemahan dari motor ini terletak pada tenaga awal yang slow. Sherco cocok untuk pengendara dengan tingkat kesabaran tinggi dan skill yang baik.

2. GasGas EC250F

image source: gasgas.com

GasGas EC250F adalah model terbaru di model 250F. Yang paling menarik, bagi penggemar enduro, motor ini dilabeli sebagai harga terendah.

Pada bagian ujung bawah hingga mid-range mesin, GasGas EC250F dapat menjadi pilihan terbaik, karena menghasilkan tenaga yang halus dan memudahkan pencarian traksi. Bahkan, pengendara dengan bobot 100 kilogram bisa mengendarai motor ini tanpa khawatir.

Pada kecepatan balapan, suspensi pada GasGas terlalu lunak untuk benturan kecil atau benturan besar, meskipun mampu menerjang semua hal kecil ketika berkendara karena rasa super lembutnya. Guncangan belakang WP juga sangat empuk, namun tonjolan yang lebih besar tidak mampu mendorong motor tersebut ketika berkendara.

Ergonomi pada motor ini sangat bagus untuk pengendara dengan tinggi 170 sentimeter karena stang berada di sisi yang rendah. Suspensi yang lembut memberikan kesan ketinggian jok yang rendah, meskipun lembar spesifikasi menyatakannya sebagai yang tertinggi.

Guncangannya terasa nyaman saat melintasi bekas tapak roda dan melewati batang kayu, tetapi saat dalam kecepatan tinggi, rasanya sedikit tidak stabil.

Penguji menyukai rem belakang dan kopling Braktec karena keduanya memiliki feeling yang bagus serta umpan balik yang memberikan apa yang dibutuhkan pengendara. Satu-satunya keluhan pengendara, rem depan Braktec harus mampu ditangani dengan tenaga pengereman yang ekstra.

Ergonominya cukup lapang karena kontur stang kemudi cukup tinggi. GasGas EC250F memiliki jok dengan karakter busa yang empuk dan tidak mudah kempes.

3. Yamaha WR250F

image source: motomazine.com

Ketika menyebut Yamaha WR250F, kesan pertama yang dirasakan pengendara adalah ketinggian yang dimiliki ground clearance-nya. Versi terbarunya terlihat lebih tangguh dari model sebelumnya. Yang membuat motor ini terus berada di depan pesaingnya, adalah pengaplikasian smartphone melalui aplikasi Yamaha Power Tune.

Yamaha WR250F ini sangat kuat, mulai dari bawah hingga rev limiter. Di trek balap, dari segi mesin, motor ini masih menjadi pilihan terbaik bagi pengendara. Di atas kertas, kopling yang dioperasikan dengan kabel mungkin tampak kuno, tetapi aksinya sangat ringan dan mampu berfungsi dengan baik.

Kedua bagian dari suspensi KYB mendapatkan kesan, semakin cepat pengendara melaju, semakin sedikit pengendara merasakan benturan. Bahkan pada semua tonjolan kecil, kedua ujungnya memberikan traksi dan stabilitas yang hebat.

Dari segi ergonomis, motor ini memiliki lekukan paling banyak. Bagian profil jok lebih istimewa dari para pesaingnya. Suspensi depan terasa nyaman, tapi shock belakang agak kaku untuk bobot dibawah 70 kilogram.

Kedua ujung rem cukup mampu menarik mesin yang bertenaga tersebut. Rem depannya juga mudah dioperasikan. Berdasarkan opini dari penguji, Yamaha WR250F adalah salah satu motor berkapasitas 250F dengan poin yang menang tipis atas Husqvarna.

4. Husqvarna FE 250

image source: motorcyclespecs.com

Husqvarna FE 250 memiliki tampilan yang terlihat berkelas dengan rangka berwarna perak, plastik berwarna putih, dan grafis minimalis. Dari segi gadget, motor ini dilapisi peta dengan kontrol traksi dan penyetel garpu preload. Hal inilah yang membedakan Husqvarna FE 250 dengan motor yang lain.

Saat dikendarai, Husqvarna FE 250 memiliki kesan yang mirip dengan GasGas EC250F. Akan tetapi, dapat berubah saat menekan tombol instrument power, yang membuat motor ini menjadi lebih bertenaga. Para penguji memiliki pengaturan favorit berupa dua peta dengan TC aktif untuk mendapatkan kombinasi terbaik antara tenaga dan traksi yang kuat.

Dengan kedua ujung suspensi yang bekerja dengan baik, dari hambatan kecil hingga sedang, paket ini menonjol dengan kemampuan menyerap keseluruhan obstacle dengan sangat mulus.

Soal kinerja suspensi, pengendara memberikan opini paling nyaman untuk langsung melompat dan melaju cepat. Satu-satunya keluhan pengendara terkait dengan suspensi adalah, garpu depan WP yang masih agak lunak pada kecepatan balapan dan pada benturan besar.

PEMENANG!

Setelah menghitung semua kartu skor test rider, Husqvarna FE250 meraih penghargaan tertinggi. Hasil penghitungannya, Husqvarna FE250 menang 100%. Hal ini disebabkan, Husqvarna mampu membuat pengendara merasa nyaman sejak pertama kali mengendarai motor tersebut.

Braaapers setuju dengan penilaian penguji motor ini?