SAN JUAN, VMXMedia.ID – Dengan penuh keahlian dan tekad, Josep Garcia dari Red Bull KTM Factory Racing berhasil meraih kemenangan individu secara keseluruhan di FIM International Six Days Enduro (ISDE) 2023. Mengendarai KTM 250 EXC-F, Juara Dunia Enduro1 ini mendominasi medan sulit Argentina untuk merebut mahkota individu ISDE yang ketiga berturut-turut.
Berlangsung di San Juan, Argentina, edisi ke-97 dari International Six Days Enduro yang ikonik menampilkan lebih dari 340 peserta dari 30 negara yang menghadapi medan Argentina yang berdebu dan berbatu. Dengan suhu mencapai 40 derajat Celcius, acara tahun 2023 terbukti sangat menantang sejak hari pertama.
Seperti dilaporkan press.ktm.com, meskipun kondisi cuaca yang buruk dan uji khusus yang melelahkan, Garcia dengan cepat beradaptasi dengan balapan di tengah panas terik. Setelah start yang solid pada hari pertama, dia menegaskan dominasinya dengan memenangkan lima dari enam uji untuk mengamankan keunggulan waktu individu secara keseluruhan.
Hari kedua tidak berjalan sesuai harapan bagi pembalap Spanyol ini. Serangkaian kecelakaan membuatnya kehilangan detik-detik berharga, memaksa Garcia puas di posisi kedua, finis hanya 16 detik di belakang rival terdekatnya, Andrea Verona.
Namun, pada hari ketiga, Josep kembali menduduki posisi teratas, meraih kemenangan dengan selisih waktu hanya 17 detik. Kemenangan lebih lanjut pada hari keempat dan kelima memperluas keunggulannya atas Verona menjadi hanya satu menit – selisih yang nyaman menuju hari-hari terakhir kompetisi.
Enduro pada hari terakhir berjalan sempurna bagi Garcia. Memimpin sejak awal lap pertama, dia mampu tetap berada di depan para pengejar dan melewati debu yang dihasilkan oleh 38 pembalap di belakangnya. Mengelola sebagian besar balapan dengan sempurna dari depan, Josep dilewati pada lap kedua terakhir oleh Dante Oliveira dari FMF KTM Factory Racing, tetapi akhirnya membawa KTM Red Bull-nya pulang dengan selamat di posisi kedua. Dengan melakukannya, dia meraih hat-trick dari kemenangan individu ISDE secara keseluruhan.
Merefleksikan pencapaiannya, Josep Garcia menyatakan, “Ini adalah mimpi yang menjadi kenyataan. Rasanya luar biasa bisa meraih kemenangan ketiga secara keseluruhan di ISDE. Tentu saja, saya sedih untuk tim Spanyol; kami tidak mampu melakukannya tahun ini. Namun, bagi diri saya sendiri, saya sangat bahagia. Seminggu ini sungguh luar biasa, dan saya telah menjalani beberapa pertarungan sengit dengan Andrea Verona. (dpu)
