JAKARTA, VMXMedia.ID – Hai braaapers, ada hal-hal yang wajib diketahui oleh para pengguna motor trail, terutama dalam aspek perawatan demi keberlangsungan motor kita.
Ada banyak informasi berseliweran, bahwa motor trail butuh oli lebih banyak dibandingkan motor biasa. Karenanya, tangki oli yang berkapasitas 1 liter dimasukkan oli 1,2 liter, dengan alasan biar mesin lebih awet.
Oli mesin punya peran amat penting. Oli motor mencegah benturan logam ke logam dan gesekan parah. Tentu saja, setidaknya jika hal itu terjadi, dampaknya akan minimal. Namun apa jadinya jika salah memilih spesifikasi maupun volume oli? Karena kita tahu, setiap jenis sepeda motor trail
Saat mengganti oli mesin, pastikan spesifikasinya sesuai dengan motor trail braaapers. Jika tidak kompatibel, kamu harus bersiap merogoh kocek dalam-dalam untuk biaya perawatan motor.
Menurut pemilik BRT – Bintang Racing Team Tommy Huang, oli yang digunakan harus benar-benar memenuhi rekomendasi pabrikan. Jika pabrik menyebut, takaran oli mesti 1 liter, berarti jangan ditambah lagi, walaupun hanya 0,1 liter. Karena pabrikan tahu betul daleman ataupun kebutuhan motor.
Menambah volume dari yang sudah ada akan membuat mesin semakin panas, lanjutnya. “Pengujian membuktikan bahwa penggunaan oli sesuai anjuran akan menghasilkan temperatur mesin paling rendah,” tegasnya.
“Honda CRF150 menggunakan oli SAE 10W/30 dan suhu pengoperasian 139 derajat celcius. Jika menggunakan oli yang sama, namun dengan 1,2 liter, suhu mesin justru meningkat hingga 152 derajat. Oleh karena itu, gunakan jumlah oli yang direkomendasikan oleh pabrikan pada motor trail ya,” kata Tommy. (reg)