NEWS.VMX.ID – Turut serta mengikuti ajang balap di luar negeri merupakan kebanggaan bagi pebalap sebagai bagian dari prestasi. Untuk pebalap Indonesia, umumnya yang mengirim pebalap ke ajang balap luar negeri adalah produk – produk yang menjadi sponshorsip sebuah event dan program prestasi. Jarang sekali organisasi olahraga bermotor di Indonesia, membawa pebalap berprestasi. Fungsi Organisasi Bermotor di Indonesia, yaitu IMI hanya sekedar menerbitkan surat rekomendasi atau start permision.
Satu hal wajib adalah Kartu Izin Start ( KIS ) International yang di terbitkan oleh IMI dan biasanya pebalap dikenakan biaya yang lumayan besar. Kebijakan dari pengurus IMI tiap periode berbeda, tapi kebanyakan pebalap yang berangkat berkompetisi dikenakan biaya untuk mendapatkan KIS International dan start Permision.
Sebelum melenggang untuk berangkat mengikuti ajang balap di lauar negeri, sebaiknya perhatikan persiapam berikut ini :
- Bagian penting untuk mendaftar saat balapan di luar negeri adalah memastikan memiliki paspor yang berlaku sesuai regulasi Imigrasi. Juga wajib dan memastikan kapasitas asuransi kesehatan mencakup apa pun yang dapat terjadi pada Anda di negara asing tempat berkompetisi. Pastikan visa perjalanan, yang merupakan dokumen resmi pemerintah yang memberi wewenang sementara untuk berada di negara tempat berkompetisi.
- Perhatikan lisensi dari IMI untuk di ketahui oleh asosiasi bermotor di negara tujuan lisensi yang diketahui oleh FIM. Lihat aturan seri yang akan di ikuti sebelumnya. Beberapa asosiasi, seperti FIM, memerlukan pemeriksaan fisik lengkap,berikt surat rekomendasi dari dokter. Anda sebelum Anda dapat balapan. Juga, pastikan agar status untuk tetap mengikuti ajang balap amatir di Indonesia tetap berlaku dengan dibekali surat dari IMI.
- Perhatikan dan persiapkan rincian anggaran dan perlengkapan harus memikirkan setiap detail Peralatan, suku cadang, bahan bakar, perlengkapan, makanan, air, roller busa, dan apa pun yang dibutuhkan. Karena diluar negeri, belum tentu mendapatkan kebutuhan untuk pribadi dan motor.
- Jika kebutuhan totalitas untuk individu, hindari membawa motor dan suku cadang berlebihan yang dikirim, selain biaya membengkak juga tidak praktis. Rencana terbaik adalah meminjam, menyewa atau membeli motor ketika telah berada di negara tujuan balapan. Sebaiknya berkordinasi jika ada kawan atau memiliki sponsor yang akan meminjamkan motor. Sebaiknya membawa suspensi, setang, dan ECU milik pribadi. Hindari juga mengemas mesin dan mengirimnya ke negara tujuan balap,terkecuali dijamin oleh penyelenggara.
- Makanan bisa menjadi tantangan besar saat bepergian ke luar negeri, terlebih untuk berkompetisi. Negara asing memiliki makanan yang berbeda selera,wajib fasih berbahasa negara tersebut atau bahasa internasional. Jika itu terjadi, mungkin sulit mendapatkan makanan yang sesuai dari berbagai tempat makan yang berbeda. Trinya adalah mendapatkan referensi dari kerabat soal tempat makan yang rekomended sesuai selera. Disarankan untuk mengisi koper dengan makanan ringan favorit, sebelum meninggalkan Indonesia. Contohnya seperti : Dendeng, abon sapi/ayam dan makanan olahan yang dapat dikosumsi dalam waktu lama. Untuk lebih amannya, dapat mencari tahu bahan baku makanan di negara tersebut dan membiasakan diri meng konsumsinya.
- Disarankan mendekati diri ke kearifan lokal menjadi kuncian jitu. Saat balapan di luar negeri, usahakan mendapatkan rekanan yang telah paham seluk beluk dinegara tersebut. Usahakan mendapatkan rekan yang memahami pengetahuan lokal yang paham betul secara detail perihal balapan dinegara tersebut.
- Setiap lintasan mempunyai desain trek berbeda, termasuk kontur tanah dan karakternya. Contohnya di Belanda terkenal dengan trek pasirnya dan ada juga mix antara tanah dan pasir, Sedangkan Swedia terkenal dengan lumpurnya. Pastikan untuk mempelajari trek di sirkuit tiap negara.
- Pahami soal detail jalur akomodasi, yang terhubung kelancaran perjalanan ke lokasi sirkuit. Periksa cuaca dan antisipasi dengan perlengkapan dan pengetahuan mengatasi cuaca yang belum tentu sesuai kebiasaan tubuh kita.
- Dalam meminjam atau menyewa notor, hal paling utama adalah memastikan dan memeriksa riwayat motor dari pemiliknya. Tidak jarang muncul masalah jenis unit motor berbeda dan tidak sesuai yang dibutuhkan. Jika memaksakan Anda untuk membawa motor atau mesin sendiri, lakukan riset dan cari tahu jenis bahan bakar apa yang bisa Anda dapatkan. Ingatlah angka oktan bahan bakar di luar negeri berbeda dengan angka oktan di dalam negeri.
- Balapan di negara lain, dengan berbagai situasi dan kondisi, sangat membutuhkan kekuatan mental yang serius. Sangat sulit untuk berkompetisi ke luar negeri dan tampil seperti yang lakukan di trek lokal. Pembalap lokal akan memiliki keuntungan home-court. Jangan biarkan mereka mengalihkan perhatian dan fokus skill berkendara dan kemampuan terbaik.
Sebelum berangkat, semua uraian di atas dapat di sempurnakan mengikuti situasi dan kondisi.