SEBAGAI pengendara motocross, braaapers tentu ingin agar kinerja motocross yang digunakan lebih efisien. Apabila kinerja motocross berjalan lebih efisien, penggunaan motocross akan lebih hemat dan terhindar dari pemborosan.
Agar kinerja motocross lebih baik dan efisien, motocross harus menggunakan sistem yang dinamakan Electronic Fuel Injection (EFI). Sistem EFI adalah teknologi yang digunakan dalam kendaraan modern untuk mengontrol suplai bahan bakar ke mesin. Sistem EFI kini juga diterapkan di berbagai jenis motor trail.
Untuk mengukur aliran serta tekanan udara yang masuk ke ruang bahan bakar, sistem EFI menggunakan sensor. Kemudian, bahan bakar tersebut akan dialirkan ke mesin untuk memperkuat kinerja motor.
Lalu, mengapa motocross harus menggunakan sistem EFI? Berikut adalah 5 keunggulan yang akan didapatkan melalui penggunaan sistem EFI:
1. Lebih Efisien dalam Penggunaan Bahan Bakar
Agar kinerja mesin tetap optimal, EFI memastikan, mesin hanya menerima jumlah bahan bakar yang diperlukan.
Penerimaan jumlah bahan bakar yang diperlukan tersebut dapat mengurangi pemborosan bahan bakar sehingga mesin motor akan lebih efisien. Dengan begitu, proses berkendara dapat berlangsung lebih lama.
2. Lebih Responsif terhadap Perubahan Suhu dan Ketinggian
Pasokan bahan bakar dalam mesin yang dikontrol menggunakan sistem EFI bersifat responsif terhadap berbagai keadaan. Motor dapat merespon dengan baik terhadap berbagai kondisi suhu, ketinggian, dan kelembaban.
Keadaan motor yang responsif terhadap berbagai kondisi tersebut membuat kinerja motor berlangsung secara maksimal dan konsisten, tanpa mengalami fluktuasi performa yang tidak diinginkan.
3. Lebih Responsif terhadap Akselerasi Mesin
Teknologi yang tercipta pada sistem EFI membuat pasokan bahan bakar diatur secara real time berdasarkan input dari sensor yang bekerja dalam mesin.
Teknologi tersebut dapat meningkatkan kecepatan dan akselerasi mesin motor. Di mana, kecepatan dan akselerasi mesin sangat vital dalam berkendara menggunakan motocross.
4. Lebih Mudah Dikontrol
Karena bersifat elektronik, sistem EFI mengontrol pasokan bahan bakar secara digital. Hal ini membuat proses kontrol bahan bakar lebih mudah dan efisien.
Proses kontrol bahan bakar yang lebih mudah dapat memungkinkan pengendara untuk memodifikasi pasokan bahan bakar sesuai dengan kondisi berkendara yang berbeda.
5. Lebih Tahan Lama
Karburator tradisional dalam motor bersifat kuno sehingga rentan terhadap rusak dan kotor. Hal ini dapat memengaruhi kinerja mesin sehingga tidak beroperasi secara maksimal.
Teknologi pada sistem EFI mampu melakukan perubahan terhadap hal tersebut. Meskipun sistem EFI sedikit rentan terhadap kerusakan, EFI dapat membuat kinerja motor lebih andal dan tahan lama.
Meskipun terdapat berbagai keunggulan, ada beberapa hal yang tetap harus diperhatikan ketika menggunakan sistem EFI pada motocross. Sebelum menggunakannya, perhatikan penggunaan ulang sistem EFI ketika mengganti komponen mesin, serta penggunaan software yang diperlukan agar sistem EFI mampu beroperasi secara maksimal.
Teknologi sistem EFI pada motocross dapat meningkatkan efisiensi serta performa mesin agar dapat disesuaikan dengan kondisi berkendara yang berbeda. Penggunaan sistem EFI memerlukan pengetahuan lebih dalam mengenai pemrograman dan pengaturan ulang sistem.
Apakah braaapers tertarik menggunakan sistem EFI pada motocross yang dimiliki?