BANDUNG, VMXMedia.ID – Siapa yang tak kenal Farudila Adam, M. Excel, Lantian Juan, Inggil Bernarditus, Jepri Bule, dan Rizky HK? Nama-nama ini telah menjadi bagian tak terpisahkan dari panggung olahraga garuk tanah Indonesia. Mereka bukan sekadar pembalap grasstrack biasa, melainkan sosok-sosok yang telah menorehkan sejarah cukup panjang dan mengesankan dalam dunia balap tanah.
Dari sekian banyak pembalap, mereka adalah beberapa di antara yang telah menapaki jalur balap sejak usia dini. Beberapa memulai karier sebagai pembalap motocross, sementara yang lain mengawali langkahnya sebagai pembalap mini moto atau grasstrack. Saat ini, mereka tidak hanya menjadi bagian dari sejarah, melainkan juga terus menjaga eksistensinya di lapangan balap, setelah belasan tahun berkarier di dalamnya.
Lantas, seperti apa potret mereka dulu dan sekarang? Apakah sudah mengalami transformasi yang signifikan? Yuk, cek dalam unggahan ini!
1. Farudila Adam dan M. Excel
Farudila Adam merupakan senior, panutan, idola, sekaligus teman dari grasstracker M. Excel. M. Excel mengakui, sejak kecil, ia telah mengidolakan sosok Farudila Adam karena kemampuan balapnya yang luar biasa.
Saat ini hubungan keduanya masih terjalin dengan baik. Saat M. Excel fokus pada balapan grasstrack dan Trial Game Dirt, Farudila Adam kini lebih banyak berkecimpung di dunia balap supermoto, dengan sesekali masih terjun di arena balap grasstrack.
2. Lantian Juan
Saat ini Lantian Juan dikenal sebagai pembalap grasstrack yang telah menuai banyak prestasi. Kendati demikian, sebelum menjadi pembalap grasstrack, pemuda yang mewarisi darah balap dari ayahnya, Kisworo, ini lebih dulu menjadi pembalap motocross.
Tahun 2023 Lantian Juan berhasil mencetak rekor karier sebagai salah satu pembalap grasstrack Indonesia tersukses tahun ini. Di tahun emasnya, ia berhasil merengkuh gelar juara umum di empat event prestisius berseri sekaligus.
Keempat gelar juara tersebut bukanlah pencapaian biasa. Lantian Juan berhasil meraih Juara Umum GTX Pro Kasal Cup JC Supertrack dengan hadiah satu unit rumah, Juara Umum FFA Open dan Campuran Open Trial Game Dirt dengan hadiah lebih dari Rp80 juta, Juara Umum Cleosa Series dengan hadiah satu unit motor, dan Juara Umum event Rizqy Motorsport dengan hadiah satu unit motor trail.
2. Inggil Bernarditus
Inggil Bernarditus tidak akan absen dari pembicaraan mengenai pembalap grasstrack yang memiliki karier cukup cemerlang. Selama kariernya di dunia grasstrack, ia sudah sering menjadi juara. Pada tahun 2022, misalnya, ia menyandang gelar Juara Nasional Grasstrack di Kelas Bebek Modif 125 Senior.
4. Jepri Bule
Perjalanan karier Jepri Bule sebagai pembalap grasstrack dimulai dengan mengikuti kejuaraan mini moto saat usianya masih 11 tahun. Sejak saat itu, ia terus mengasah kemampuannya dengan mengikuti berbagai bentuk kejuaraan, mulai dari kejuaraan daerah, powertrack, PON, sampai kejuaraan nasional.
Kehidupan Jepri Bule saat ini hanya terfokus pada dunia balap, di samping menjalankan binis jual-beli kendaraan roda dua dan empat. Selain menekuni grasstrack, ia juga mulai melebarkan kemampuan balapnya di dunia motocross sejak 2019. Biasanya, event motocross baru ia ikuti apabila sedang tidak ada kejuaraan grasstrack.
Salah satu puncak kariernya terjadi pada 2022, tepat saat ia menjadi Juara Nasional Bebek Modif 125 Junior.
5. Rizky HK
Pada 2023, Rizky HK meraih gelar Juara Umum di GTX Pro Kejurnas Grasstrack Region II. Pembalap dari TRT 91 Racing Team ini merupakan salah satu saingan berat bagi pembalap lainnya dan selama kariernya, ia telah memenangkan gelar Juara Umum di Powertrack selama enam tahun berturut-turut.
Wah, bagaimana nih transformasi mereka menurutmu, braaapers? (dpu)