Written by Shafar Tri SUlaksono
VMXMedia.ID – NICKY Hayden dikenal sebagai seorang pembalap terkemuka yang berkompetisi di ajang balap motor paling prestisius di dunia, yaitu MotoGP. Ia diakui sebagai salah satu pembalap MotoGP terbaik, dan berhasil meraih gelar juara dunia yang mengakhiri dominasi Valentino Rossi di ajang tersebut. Namun, tahukah braaapers, Nicky Hayden sebenarnya memulai karier balap motornya bukan dalam balapan di lintasan aspal?
Terlahir dari keluarga pecinta balap, Nicky Hayden tumbuh bersama kedekatannya dengan dunia motor dan balap. Ayahnya, Earl Hayden, serta ibunya yang bernama Rose, keduanya juga merupakan pembalap pada masanya.
Seperti dilansir dari akun Instagram repsol.racing.id, Nicky Hayden adalah seorang juara yang awalnya memulai kariernya di dunia motocross dan flat track. Ia dilahirkan di Owensboro, Kentucky, Amerika Serikat, pada 30 Juli 1981. Ketertarikannya terhadap balap sudah muncul sejak usia dini.
Pada usia empat tahun, Hayden memulai karier balapnya di ajang Paducah International Raceway. Sejak saat itu, ia aktif berkompetisi dalam balapan motor, dan setiap minggunya, bersama keluarganya, ia sering bepergian untuk mengikuti perlombaan di wilayah Midwest.
Di ajang ini, ia mampu secara konsisten bersaing dalam kompetisi motocross. Pada tahun 1999, Hayden berhasil meraih gelar utama pertamanya dalam balapan motocross. Kala itu, ia berhasil memenangkan balapan Grand National Championship di Hagerstown Half Mile.
Ketika berusia 16 tahun, Hayden sudah dianggap sebagai salah satu pembalap paling berbakat di kancah AMA Dirt Track. Namun, dengan cepat, Hayden beralih ke balapan lintasan aspal. Ini adalah langkah yang mengubah arah karier balapnya di masa depan.
Tahun 1999 menjadi titik awal Nicky Hayden bertransformasi menjadi seorang pembalap profesional. Ia juga meraih kemenangan dalam ajang AMA Dirt Track dan melanjutkan kariernya ke kelas AMA Supersport, Superbike, serta Daytona 200 pada tahun 2002.
Hayden merupakan salah satu dari generasi terakhir pembalap Amerika yang lahir dari tradisi balap motor masa lalu. Setelah kepulangannya pada tahun 2017, belum ada pembalap Amerika yang mampu mencapai tingkat kompetisi di dua arena balap motor dunia, baik dari sirkuit dirt track maupun road race.
Tragedi menimpa Nicky Hayden ketika ia beralih dari MotoGP ke kompetisi WSBK (World Superbike). Pada tahun 2017, Hayden meninggal dunia pada usia 36 tahun, setelah mengalami kecelakaan tabrak mobil saat sedang bersepeda bersama rekannya. Kecelakaan tersebut mengakibatkan dirinya terlempar ke bodi mobil dan memecahkan kaca depan mobil tersebut. Akibat cedera kepala serius yang dialaminya, Hayden koma selama lima hari, sebelum akhirnya dinyatakan meninggal dunia pada 22 Mei 2017.