BANDUNG, VMXMedia.ID – Pembalap motocross Indonesia, Ananda Rigi Aditya, harus menahan kekecewaannya, setelah terpaksa membatalkan partisipasinya dalam ajang Johor International Motocross Challenge 2023. Event skala internasional ini dijadwalkan berlangsung di Sirkuit Bandar Tenggara, Johor, Malaysia, pada Sabtu-Minggu (9-10/12) besok.
Ananda Rigi Aditya awalnya akan turun bersama tim asal Malaysia, Husqvarna Dzas Racing Team, bersama dua pembalap Malaysia binaan tim ini. Persiapan pun telah dilakukan secara matang, termasuk kelengkapan lisensi internasional, izin start, hingga tiket. Namun, kekecewaan muncul hanya sehari sebelum acara, ketika Ananda Rigi mendapatkan kabar dari penyelenggara, ia tidak diizinkan untuk ikut balap.
“Alasan dari sana kuota untuk pembalap Indonesia terbatas. Ada kemungkinan juga karena saya bukan undangan dan karena saya ikut tim lain di Malaysia. Yang saya kecewakan adalah event ini bertajuk internasional, kenapa kami selaku peserta tidak diizinkan untuk balap di sana, sedangkan izin dan international licence saya dan juga start permission saya sudah diizinkan oleh FIM. Saya juga bingung ada apa di balik semua ini. Saya tidak mau menyalahkan promotor. Cuma ada apa semua ini, semoga akan terjawab,” ungkap Ananda kepada VMX Media pada Jumat (8/12).
Sebagai bentuk solidaritas kepada pembalapnya, Husqvarna Dzas Racing Team juga memutuskan untuk mengundurkan diri dari event tersebut. Ananda Rigi memang mempunyai ikatan dekat dengan tim ini. Pada 2015, ia berhasil meraih gelar Juara Asia berkat motor yang dipinjamkan oleh tim tersebut.
Diketahui 20 pembalap Indonesia mendapatkan undangan untuk berlaga di event Johor International Motocross Challenge. Namun, dari 20 pembalap, hanya 14 pembalap yang jadi berangkat, sedangkan 6 pembalap lainnya terpaksa urung karena ada kendala di motor dan biaya lainnya. (dpu)