VMXMedia.ID–Dunia motocross tengah digemparkan oleh kabar sensasional: wonder kid asal Australia, Jett Lawrence, dikabarkan telah menandatangani kontrak multi-tahun yang bersejarah dengan tim Honda HRC. Dilansir dirtbikelover.com, menurut sejumlah sumber terpercaya, kesepakatan ini menjadi yang terbesar dalam sejarah balap off-road roda dua, melampaui rekor kontrak para legenda seperti Ken Roczen, Ricky Carmichael, dan James “Bubba” Stewart.
Kontrak Jett Lawrence dengan Honda HRC tidak hanya luar biasa dari segi durasi, tetapi juga nilai finansialnya. Dilaporkan bahwa kesepakatan perpanjangan kontrak ini bernilai $22,5 juta untuk lima tahun, dengan gaji dasar tahunan mencapai $4,5 juta. Angka ini terbilang sangat langka di dunia motocross, di mana kontrak satu tahun lebih umum.
Yang membuat kontrak ini semakin menggiurkan adalah struktur bonusnya. Jika Jett berhasil mencapai target performa, seperti memenangkan balapan dan gelar juara, ia berpotensi mendapatkan bonus hingga $8 juta per tahun. Ini berarti total penghasilan Jett Lawrence bisa menembus $60 juta selama lima tahun ke depan, menjadikannya kontrak paling aman dan menguntungkan yang pernah ada.
Karier Jett Lawrence memang bukan kisah biasa. Sejak naik ke kelas 450 pada 2023, ia langsung mencatat rekor sempurna di musim rookie-nya dengan menyapu bersih 22 moto di AMA Pro Motocross Championship—prestasi yang sebelumnya hanya pernah diraih oleh James Stewart. Dominasi berlanjut di musim 2024 saat Jett menjadi juara AMA Supercross 450SX dengan 8 kemenangan main event, sekaligus menjadi rookie pertama dalam lebih dari dua dekade yang berhasil meraih gelar tersebut.
Ia juga menorehkan sejarah sebagai juara berturut-turut di SuperMotocross World Championship pada 2023 dan 2024, membuktikan dirinya sebagai raja baru motocross di lintasan manapun.
Musim 2025 pun tak kalah mencengangkan. Dalam delapan putaran AMA Pro Motocross Championship sejauh ini, Jett telah memenangkan 22 dari 24 overall, serta 40 kemenangan moto dari 48 start sejak debut di kelas premier. Saat ini, ia memimpin klasemen 450cc dengan 382 poin, unggul 61 poin atas sang kakak Hunter Lawrence, dan 94 poin dari juara dunia Eli Tomac. Kemenangan terbarunya di High Point Raceway menjadi kemenangan moto ke-19 di kelas 450, menempatkannya dalam jalur emas untuk mengejar—bahkan melampaui—rekor-rekor terbesar dalam sejarah motocross.
Apakah kabar ini benar adanya? Hingga artikel ini ditayangkan, belum ada informasi resmi dari tim Honda. (dpu)
