KLATEN, VMXMedia.ID – Saat ini masyarakat di berbagai belahan dunia tengah menggaungkan kebebasan untuk Palestina, yang tengah menerima tindakan genosida dari Israel. Berbagai upaya pun dilakukan untuk mengecam tindakan yang tak memperhitungkan nilai kemanusiaan itu.
Salah satunya dilakukan oleh pembalap motocross cilik potensial, Anindya Baskoro Setiawan. Di final Cleosa Series yang akan berlangsung pada Sabtu-Minggu (4-5/10) pekan ini, secara khusus ia akan tampil dengan livery yang menyuarakan kebebasan untuk Palestina.
Kini pada motor Husqvarna yang ditungganginya sangat kental dengan warna yang merepresentasikan bendera Palestina, yakni hijau, putih, hitam, dan merah. Di sela-sela kombinasi warna itu ada gambar orang bersorban serta tulisan “Save Palestine” dan “Free Palestine.”
Ayah Baskoro, Handi, mengungkapkan, penggunaan livery khusus ini bertujuan untuk mengecam genosida yang dialami oleh masyarakat di Palestina.
“Kami ingin menunjukkan bahwa kami hadir di sini dengan berdiri di atas rasa kemanusiaan dan menyuarakan kebebasan untuk Palestina. Hal yang dialami masyarakat Palestina bukan lagi perang, melainkan sudah masuk ke genosida. Kami akan terus dukung Palestina dengan cara yang bisa kami lakukan,” tegasnya, Jumat (3/11).
Adapun final Cleosa Series ini akan berlangsung di sirkuit milik Rizqy Motorsport, yaitu Sirkuit Leses Manisrenggo, Klaten, Jawa Tengah. Saat ini Baskoro tengah memimpin klasemen MX 65cc Novice. (dpu)