JOHOR, VMXMedia.ID – Pada putaran final Malaysian Motocross Championship yang berlangsung di Medini Motocross Track, Johor Bahru, Malaysia, tiga pembalap Indonesia berhasil menunjukkan performa mengesankan dan meraih posisi strategis di kelas MX2 Open. Ananda Rigi Aditya, Raffi Geraldio Tangka, dan Marcelino Rigi menyelesaikan balapan dengan penuh semangat meskipun dihadapkan pada tantangan trek yang berbeda karakteristiknya dengan Indonesia.
Dalam persaingan sengit melawan pembalap Malaysia dan Singapura, Ananda Rigi Aditya berhasil menempati posisi kedua secara keseluruhan. Menempuh perjalanan yang konsisten sepanjang balapan, pembalap berpengalaman ini finis di posisi kedua, baik pada moto 1 maupun moto 2. Ananda Rigi berbicara kepada VMX Media pada Senin (18/12), dan mengungkapkan bahwa trek di Malaysia memiliki karakter yang berbeda dengan trek motocross di Indonesia.
“Balapan di sini sangat berbeda dengan balapan di Indonesia. Secara trek, di Indonesia trek motocross, sedangkan di Malaysia lebih ke supercross. Banyak sekali jump dan tikungan patah kecil-kecil. Hampir tidak ada trek street-nya. Kebanyakan belok langsung jumping,” kata Ananda Rigi.
Raffi Geraldio Tangka, pembalap asal Kota Malang, juga berhasil menunjukkan potensinya pada laga pertamanya di Malaysia. Meski mengalami beberapa kendala, baik secara fisik yang masih dalam tahap pemulihan, maupun masalah teknis di motor, Raffi mampu menyelesaikan moto 1 di posisi ketiga dan moto 2 di posisi kelima.
Sementara itu, Marcelino Rigi, sang adik dari Ananda Rigi, harus menghadapi lebih banyak tantangan di tahun perdananya berlaga di kelas MX2. Meskipun berada di barisan terdepan pada awal balapan, Marcelino harus puas berada di posisi keenam secara total poin.
Ketiganya turun bersama Husqvarna Dzas Racing Team, tim balap asal Malaysia. Dalam kesempatan ini, dua pembalap binaan tim tersebut, Zubir Kasim dan Daud Kasim, juga berhasil meraih posisi podium dengan Zubir Kasim di posisi ketiga dan Daud Kasim di posisi keempat.
Penampilan impresif ketiga pembalap Indonesia ini tidak hanya menunjukkan kemampuan individu mereka, melainkan juga mencerminkan kerja tim yang solid dalam menghadapi tantangan trek yang berbeda dengan persiapan yang matang. Prestasi mereka di Malaysian Motocross Championship menjadi suatu kebanggaan bagi dunia otomotif Indonesia. (dpu)
