Sirkuit Tohpati Dibenahi, Sambut Agenda Utama Lombok-Sumbawa Motocross Competition 2023

By: VMX Media | 17/11/2023
Sirkuit Tohpati Dibenahi, Sambut Agenda Utama Lombok-Sumbawa Motocross Competition 2023

MATARAM, VMXMedia.ID – Lombok-Sumbawa Motocross Competition 2023 akan segera memasuki acara utama, yaitu gelaran balap motor grasstrack dan motocross pada 24 hingga 26 November 2023 di Sirkuit Tohpati, Cakranegara, Mataram. Event ini nantinya akan dimeriahkan oleh para pembalap nasional. Jelang puncak acara, pembenahan sirkuit pun mulai dilakukan oleh IMI NTB.

Seperti dilansir suarantb.com, Sirkuit Tohpati saat ini sedang dilakukan pembenahan dan  dipercantik. Terpantau sejumlah alat berat –yang beberapa waktu lalu diperuntukkan bagi event MXGP– saat ini sedang berada di Sirkuit Tohpati.

Beberapa hari belakangan, Kota Mataram diguyur hujan, sehingga menyebabkan beberapa bagian di Sirkuit Tohpati tergenang. Panitia melakukan penimbunan dengan mengambil tanah di sekitar sirkuit. Tak ketinggalan, beberapa handicap yang menjadi tempat manuver para pembalap juga diperbaiki, karena selama ini Sirkuit Tohpati juga digunakan untuk latihan crosser lokal.

Rumput-rumput liar yang banyak tumbuh juga mulai dibersihkan sehingga bisa menjadi sirkuit yang memenuhi standar untuk pembalap nasional. Pengawasan terhadap kinerja operator alat berat yang sedang bekerja dilakukan oleh Bun-Bun, Tim Pengurus Provinsi Ikatan Motor Indonesia (IMI) NTB di bawah komando Track Master IMI NTB.

“Kita targetkan 10 hari bisa selesai. Paling tidak sebelum event pembenahan sirkuit sudah selesai,” ungkap Bun-Bun.

IMI NTB menegaskan komitmennya dalam menyelesaikan pembenahan sirkuit sebelum pelaksanaan acara digelar. Bun-Bun mengatakan, sekarang ini masih dilakukan pengerukan tanah agar saat hujan trek tidak lagi tergenang air.

Kepala Dinas Pariwisata Provinsi NTB, Jamaluddin, menjelaskan, event ini tidak hanya fokus pada balap motor grasstrack dan motocross semata, melainkan juga upaya memperkenalkan pariwisata NTB. Harapannya, akan banyak anggota komunitas motor dan mobil yang turut ambil bagian memeriahkan event ini, karena tidak memungut uang pendaftaran sama sekali.

Jamaluddin juga mengatakan, meskipun gratis, panitia menginginkan peserta dari seluruh Indonesia secara sukarela membagikan unggahan kegiatan mereka di tempat-tempat touring yang dikunjungi di akun masing-masing. Cara ini dianggap sangat efektif dalam mempromosikan objek-objek wisata dibandingkan beriklan. (ss)