SAN JUAN, VMXMedia.ID – Legenda enduro asal Prancis, Pela Renet, mengenang kejayaan timnya saat menjuarai FIM World Trophy dalam event FIM International Six Days’ Enduro (ISDE) 2014 di San Juan, Argentina. Tahun ini, ISDE edisi ke -97 pun dihelat di San Juan, tempat yang sama ketika tim Prancis dulu mengalahkan tim negara lainnya.
Saat itu, selain World Trophy, Pela juga memenangkan kategori Enduro2 dan kategori individu keseluruhan dengan Husqvarna miliknya. “San Juan adalah kali terakhir saya berada di tim Piala Dunia untuk Prancis. Itu adalah salah satu kenangan yang sangat istimewa bagi saya. Prancis memenangkan kategori Piala Dunia dan saya memenangkan Enduro2 dan finis sebagai individu terbaik secara keseluruhan. Itu adalah perlombaan impian dan hasil yang sempurna,” katanya seperti dikutip laman resmi fim-isde.com.
Meskipun pemenang balapan tahun ini belum akan ditentukan hingga hari terakhir balapan enduro selesai pada tanggal 11 November, Pela Renet berharap melihat kemenangan Prancis lagi di Argentina. “Saya rasa, Inggris sebagai juara bertahan, harus menjadi negara yang dikalahkan. Hasil di Argentina sulit untuk diprediksi. Di atas kertas, ada banyak tim bagus. Tentu saja saya ingin melihat Prancis sukses, tapi saya pikir Inggris akan kuat,” tambah Pela.
“Saya masih ingat balapan (ISDE 2014) dengan baik. Kami berada di sana selama lima belas hari. Fans Argentina sangat baik. Amerika Selatan juga seperti itu. Mereka menyukai olahraga motor. Mereka sangat bersemangat dan mendukung semua pebalap dari mana pun mereka berasal.”
Pela telah pensiun dari balap profesionalnya pada 2015, dan sekarang lebih memilih untuk menonton aksi ISDE dari pinggir lapangan. Namun, pada ISDE tahun lalu di Prancis, hal itu sudah cukup untuk memikatnya keluar dari masa pensiunnya dan berkompetisi di Club Team Award bersama teman lamanya Antoine Meo dan Christophe Nambotin.
“Senang sekali bisa kembali ke Six Days. Itu tidak direncanakan karena saya tidak seharusnya balapan, dan terjadi pada menit-menit terakhir. Namun, kembali ke trek bersama rekan satu tim lama saya dan teman-teman Antoine Meo dan Christophe Nambotin adalah hal yang istimewa. Ditambah lagi, ini adalah balapan kandang yang dibuat untuk minggu yang menyenangkan. Kami berbagi banyak momen menyenangkan dengan penggemar dan teman,” tutur legenda enduro ini. (day)
