BANDUNG, VMXMedia.ID – Ikon Red Bull KTM Factory Racing, Jeffrey Herlings, tengah bersiap untuk kembali berkompetisi di ajang motocross setelah menjalani tahap akhir rehabilitasi pascaoperasi untuk memperbaiki cedera ACL kanan yang robek.
Pembalap juara dunia lima kali sekaligus pemegang rekor kemenangan Grand Prix terbanyak dalam sejarah FIM Motocross World Championship ini semakin dekat dengan targetnya untuk kembali mengendarai motor, melakukan uji coba, dan mempersiapkan diri menghadapi musim MXGP 2025. Herlings, yang kini berusia 30 tahun, menjalani operasi untuk memperbaiki cedera lutut yang ia alami di trek pasir Valkenswaard pada Oktober 2024. Cedera itu terjadi setelah ia menyelesaikan musim 20 seri dengan torehan impresif—mengamankan posisi ke-3 di klasemen akhir, meraih 4 kemenangan GP, dan naik podium sebanyak 15 kali.
Sejak menjalani operasi, pembalap asal Belanda yang telah menjadi bagian dari Red Bull KTM Factory Racing sejak 2010 ini mengikuti program rehabilitasi dengan disiplin. Kini, ia hanya tinggal beberapa pekan lagi sebelum dapat kembali mengendarai KTM 450 SX-F edisi 2025.
“Saya sekarang sudah dalam kondisi cukup baik. Saya sudah bisa melakukan banyak hal, kecuali mengendarai motor. Saya bisa bersepeda, berenang, dan latihan ringan,” ungkap Herlings, dikutip dari mxgp.com.
Meskipun belum bisa bergabung dengan rekan satu timnya dalam Grand Prix Argentina pada 2-3 Maret yang menjadi seri pembuka musim, Herlings akan terus mengevaluasi progresnya hingga siap kembali ke lintasan dan bersaing di kelas MXGP untuk kedelapan kalinya dalam kariernya yang telah memasuki tahun ke-16 sebagai atlet kejuaraan dunia.
“Musim 2024 memang bukan yang terbaik, tapi cukup solid. Saya bisa menyelesaikan banyak balapan, nyaris merebut gelar MXGP, memenangkan beberapa GP, dan mengamankan 15 podium di akhir musim. Saya ingin memulai musim ini dengan kuat, jadi mengalami cedera ini tentu mengecewakan. Namun, yang bisa saya harapkan sekarang adalah menjalani paruh kedua musim dengan sukses. Ini cedera yang cukup aneh karena setelah operasi, tidak ada rasa sakit yang berarti, tapi butuh waktu untuk pulih sepenuhnya. Saya ingin segera kembali mengendarai motor dan bergabung dengan tim Red Bull KTM Factory Racing, tapi untuk saat ini, saya harus sedikit lebih bersabar. Saya benar-benar ingin balapan lagi. (dpu)