Dibilang Cuma “Hype”, Haiden Deegan Buktikan Semua Salah dengan Gelar Juara AMA Supercross 250SX West 2025

By: Delisti Putri Utami | 06/05/2025
Dibilang Cuma “Hype”, Haiden Deegan Buktikan Semua Salah dengan Gelar Juara AMA Supercross 250SX West 2025

DENVER, VMXMedia.ID—Pembalap Monster Energy Yamaha Star Racing yang memiliki julukan ‘Danger Boy’, Haiden Deegan, berhasil mengunci gelar juara 250SX West satu putaran lebih awal di Empower Field, Denver, Sabtu (3/5). Melalui performa solid dan strategi balap yang matang, Deegan menunjukkan kematangan sebagai pembalap muda yang konsisten sepanjang musim.

Setelah mencatat waktu kualifikasi tercepat kedua, hanya berselisih tiga persepuluh detik dari Julien Beaumer, Deegan langsung tancap gas di heat race. Ia sempat tertinggal setelah kehilangan holeshot dari Garrett Marchbanks, namun insiden yang menimpa Marchbanks membuka jalan bagi Deegan untuk mengambil alih dan menyelesaikan balapan dengan kemenangan bersih. Penampilan ini menjadi sinyal awal bahwa Deegan datang ke Denver bukan sekadar untuk bertahan, tetapi untuk mengunci gelar dengan cara yang meyakinkan.

Di baban utama (main event), Deegan tampil tenang, tapi agresif. Setelah mengawali lomba di posisi kedua di belakang Cole Davies, ia menjaga ritme dan terus memberi tekanan. Ketika balapan menyisakan dua lap, Deegan melakukan manuver tegas untuk merebut posisi pertama dari Davies, yang sempat keluar lintasan akibat kontak. Meskipun manuver itu meninggalkan perdebatan kecil, Deegan menghindari insiden besar dan mengamankan kemenangan yang memastikan gelar juara.

Julien Beaumer dan Garrett Marchbanks melengkapi podium, sementara Cole Davies harus puas di posisi kelima setelah insiden tersebut. Davies merespons dengan tenang, mengakui bahwa ia harus lebih baik dalam menavigasi lalu lintas pembalap yang terlewat (lapped rider) dan berjanji untuk bangkit di putaran terakhir.

Sementara itu, Deegan menyampaikan bahwa kemenangan ini sangat berarti, terutama karena banyak pihak yang meragukan kapasitasnya sejak awal. Ia mengakui bahwa situasi balapan di Denver cukup menantang karena kondisi lintasan dan tekanan persaingan. Namun, menurutnya, fokus untuk menang dalam dua lap terakhir menjadi kunci keberhasilan.

“Pertama, saya ucapkan selamat ke Cole, dia tampil luar biasa. Tapi dua lap menjelang akhir, saya ingin menang—apa pun caranya,” ujar Deegan, dilansir fullnoise.com. “Ini sangat berarti karena banyak yang meragukan saya sejak awal. Mereka bilang saya cuma ‘hype’ saat masuk AMA Supercross dan AMA Motocross. Tapi sekarang saya juara—dan mari rayakan!”

Dengan gelar juara yang sudah di tangan dan satu putaran tersisa di Salt Lake City, Deegan kini bisa balapan tanpa beban, sementara rival-rivalnya masih harus mengejar target pribadi mereka. (dpu)