BURU, VMXMedia.ID – Masyarakat Maluku kini bisa berbangga diri karena memiliki sirkuit grasstrack permanen pertama yang berstandar nasional. Sirkuit yang diberi nama Delvin Sumarlin ini menjadi yang pertama di antara empat sirkuit lainnya di Maluku, yang kini telah memenuhi standar nasional. Dengan panjang lintasan mencapai 1.5 km, sirkuit ini berdiri megah di atas lahan seluas 5 hektare, tepatnya di Desa Parbulu, Kec. Waelata, Kab. Buru, Provinsi Maluku.
Menurut Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) Kab. Buru, Ardiansyah, lintasan sirkuit telah selesai dan kini sudah dapat digunakan untuk latihan. Adapun fasilitas pendukung lainnya seperti tribun penonton, parkiran, setting area, dan lahan paddock masih dalam proses penyelesaian yang intensif.
“Sirkuit ini tidak hanya menjadi fasilitas otomotif semata, tetapi juga sebagai bagian dari upaya mendukung pengembangan talenta pembalap Maluku. Saat ini, mayoritas pembalap grasstrack di wilayah ini masih berkecimpung sebagai hobi semata, belum mencapai tahap menjadikannya sebagai karier yang mumpuni,” ungkap Ardiansyah kepada VMX Media, Kamis (7/12).
Ardiansyah berharap, hadirnya sirkuit ini dapat menciptakan momentum baru bagi para pembalap Maluku. Ia optimis bahwa sirkuit Delvin Sumarlin dapat menjadi tempat lahirnya pembalap-pembalap berbakat tanah Maluku, yang tidak hanya unggul di tingkat daerah, melainkan juga mampu bersaing di panggung nasional.
Lebih lanjut, Ardiansyah menyampaikan, pembangunan sirkuit ini terealisasi berkat dukungan dari beberapa donatur. Jika tak ada halangan, event perdana di sirkuit ini dijadwalkan akan digelar pada April 2024.
Tak hanya berfokus pada pengembangan bidang otomotif, pengelola sirkuit juga memiliki visi lebih luas. Sebagian pemasukan yang diperoleh dari penggunaan sirkuit dan penyelenggaraan event akan didonasikan untuk pembangunan fasilitas umum yang dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat di desa setempat.
Pentingnya diversifikasi juga terlihat dari rencana pembangunan kolam renang di sekitar sirkuit. Hal ini diharapkan dapat menguatkan sektor pariwisata dan perekonomian masyarakat setempat. Ardiansyah menegaskan, langkah ini juga sejalan dengan arahan Ketum PP IMI, Bambang Soesatyo, yang menekankan pentingnya mengintegrasikan bidang otomotif dengan sektor pariwisata dan UMKM.
“Kebetulan sirkuit berada di samping sumber air jernih pegunungan sehingga kamu akan membangun kolam renang. Jadi. nanti pengunjung tidak hanya dapat menikmati ajang otomotif, tetapi juga merasakan pesona pariwisata yang ditawarkan,” tambahnya dengan antusias.
Melalui langkah-langkah strategis ini, diharapkan Maluku dapat semakin diperhitungkan dalam peta otomotif nasional, dan turut mengembangkan sektor-sektor lain yang mendukung pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. (dpu)
