BANDUNG, VMXMedia.ID – Bentuk asli bebek trail Yamaha PG-1 akhirnya bisa diketahui publik, setelah muncul di pameran Thailand International Motor Expo 2023, akhir pekan kemarin, Sabtu (2/12). Meskipun masuk kategori entry level, ia disinyalir akan merusak pasar yang saat ini dikuasai Honda CT125.
Redaksi detikOto (Detikcom) berkesempatan menyaksikan langsung peluncuran Yamaha PG-1 di pameran yang digelar di Impact Arena, Muang Thong Thani tersebut.
Seperti dilansir Detikcom, Yamaha PG-1 sudah mulai dijual di Thailand dengan harga 64.900 baht atau sekira Rp28,6 jutaan. Itu berarti, motor ini tersebut tiga kali lebih murah dibandingkan Honda CT125 di Indonesia, yang dibanderol Rp81 jutaan.
PG-1 muncul dengan slogan live playful ride yang mengisyaratkan, motor memang asik untuk ‘bersenang-senang’. Layaknya bebek trail lain, kendaraan itu menggunakan setang telanjang dengan ban model off-road. Sementara suspensinya teleskopik di depan dan double shock absorbers di belakang.
Secara tampilan, motor ini mengusung gaya petualang seperti Honda CT125. Hal itu bisa terlihat melalui tubuhnya yang ramping dengan kaki-kaki yang jenjang.
PG-1 menggunakan mesin SOHC 114cc 2-katup berpendingin udara dengan rasio kompresi 9,3:1. Ini membuat motor mampu menghasilkan tenaga 8,6 tk pada 7.000 rpm dan torsi 9,53 Nm pada 5.500 rpm. Sementara transmisinya berjenis manual dengan empat-percepatan.
Dari sisi keamanan, pabrikan membekalinya dengan rem cakram tunggal yang terpasang di depan. Yamaha PG-1 tentunya belum disematkan teknologi canggih seperti antilock braking system alias ABS.
Selain itu, fitur-fiturnya bisa dibilang juga sederhana. Kendaraan itu masih menggunakan lampu bohlam, kunci konvesional, panel instrumen analog dan tanpa soket pengisian daya.
Meski secara tampilan mirip-mirip, Yamaha PG-1 secara harga dan spesifikasi berada di bawah Honda CT125. Sebab, selagi CT125 dikhususkan untuk para penghobi, motor baru Yamaha itu justru ditujukan untuk kalangan umum dan penggunaan harian.
Kamu kubu yang mana, braaapers? (day)