JAKARTA, VMXMedia.ID – Mohammad Arif Fahrudin asal Tulungagung pernah melakukan modifikasi yang sangat unik pada sepeda motor trail miliknya. Untuk mewujudkannya, ia menghabiskan sekitar Rp30 juta untuk bahan baku utama sepeda motor tersebut, belum termasuk biaya modifikasi dan tenaga kerja.
Proses konversinya mudah bagi Arif, karena ia memiliki bengkel sendiri yang lengkap. Menurutnya, merakit kedua kendaraan menjadi satu tidak terlalu rumit, bahkan kedua kendaraan tersebut bisa dipisahkan dan digunakan secara terpisah jika diperlukan.
Arif saat ditemui di Bengkel Chardo Motor miliknya di Desa Sambidoplang, Kec. Sumbergempol, Tulungagung, mengatakan biaya modifikasi yang dikeluarkannya sekitar Rp30 juta. “Bahan motornya tidak terlalu mahal, sekitar Rp20 juta, tapi motor TS lainnya tidak sampai karena lama belinya,” kata Arif kepada tim DetikOto.com
“Kebetulan ini saya merakitnya tanpa dilas sehingga tetap berfungsi meskipun saya melepasnya. Saat saya melepas rangka (bagian sambungannya), motor sudah pisah. Kalau mau pakai terpisah tinggal modif bagian belakang saja,” kata Arif. Ia senang memodifikasi motor menjadi berbagai bentuk unik. Apalagi ia didukung oleh karyawan yang berbagi ide, sehingga lebih mudah mewujudkan hobi uniknya.
Ia berhasil menciptakan modifikasi yang menarik perhatian. Memang membutuhkan biaya yang besar, namun kepuasan yang diperoleh sepadan dengan hasilnya. Unik bukan brappers? (reg)
