VMXMedia.ID—Di tengah dominasi skuter dan motor listrik urban, produsen motor listrik asal India, Ultraviolette Automotive, melakukan gebrakan dengan meluncurkan Ultraviolette Shockwave—motor listrik bergaya trail enduro pertama mereka yang diklaim menghadirkan pengalaman berkendara off-road dengan karakter unik dan performa tinggi.
Ultraviolette Shockwave resmi diperkenalkan dalam ajang Fast Forward 2025 pada 5 Maret lalu, membawa slogan “Too Stoked” dan dikategorikan sebagai “Funduro”—sebuah istilah yang memadukan kata fun dan enduro. Konsep ini menggarisbawahi ambisi Ultraviolette dalam menciptakan motor off-road yang ringan, bertenaga, dan menyenangkan untuk dikendarai.
Dengan berat hanya 120 kg, Shockwave dirancang untuk pengendalian lincah di berbagai medan. Bodinya ramping namun kokoh, menyasar pengendara yang mencari kombinasi antara ketangguhan trail dan efisiensi motor listrik.
Shockwave mengandalkan motor magnet sinkron berdaya 10,81 kW (setara 14,5 bhp) yang menghasilkan torsi ekstrem hingga 505 Nm. Angka ini jauh di atas rata-rata motor trail konvensional, dan membawa motor ini melesat dari 0–60 km/jam dalam hanya 2,9 detik, dengan kecepatan maksimum 120 km/jam.
Motor ini ditenagai oleh baterai 4 kWh (versi awal menyebut 3,5 kWh) bersertifikat IDC yang menawarkan jarak tempuh hingga 165 km dalam sekali pengisian. Meski waktu pengisian belum diumumkan secara resmi, Ultraviolette telah mengonfirmasi dukungan pengisian cepat (fast charging) dan opsi baterai swap yang menambah fleksibilitas penggunaan.
Shockwave dibekali suspensi depan teleskopik 37 mm dengan travel 200 mm dan mono shock belakang dengan travel 180 mm, menawarkan redaman optimal di lintasan kasar. Ban depan berukuran 90/90-19 dan belakang 110/90-17, masing-masing menggunakan velg jari-jari untuk menambah ketahanan di medan berat.
Sistem pengereman menggunakan cakram depan 270 mm dan belakang 220 mm, dilengkapi ABS dual-channel yang dapat dimatikan untuk roda belakang—fitur penting untuk off-road. Tambahan menarik lainnya adalah Traction Control System (TCS) yang bisa diatur dalam empat level, serta regenerative braking dengan enam tingkatan yang disesuaikan secara dinamis.
Ultraviolette menyematkan fitur digital lengkap, termasuk:
- Panel instrumen 5 inci full TFT warna vertikal
- Konektivitas Bluetooth & navigasi
- Koneksi LTE via eSIM
- Keyless ignition dan ghost mode
- USB charging port
- Indikator baterai rendah
- Switchable ABS & TCS
- Speedometer, odometer, jam digital
Semua fitur ini mengubah Shockwave dari sekadar motor trail menjadi kendaraan cerdas dengan ekosistem digital bawaan.
Ultraviolette menawarkan harga spesial untuk 1.000 pembeli pertama, yaitu 150.000 Rupee India atau sekitar Rp28 jutaan. Setelah periode awal, harga normalnya naik menjadi 175.000 Rupee atau sekitar Rp32,7 jutaan. Untuk sebuah motor listrik dengan performa trail dan fitur digital lengkap, harga ini tergolong agresif dan kompetitif.
Seandainya motor trail listrik ini masuk ke Indonesia, apakah Braaapers tertarik untuk memilikinya? (dpu)