BANDUNG, VMXMedia.ID – Djanoko Mahija Aribowo semakin mengukuhkan namanya di kancah balap motocross tingkat nasional, setelah berhasil meraih gelar Juara Nasional MX 65cc dalam putaran final Kejurnas GTX-MX Kasal Cup JC Supertrack 2023. Kejuaraan tersebut diselenggarakan di Sirkuit Jaharun, Deli Serdang, Sumatera Utara, pada 14-15 Oktober yang lalu.
Pembalap yang akrab disapa Jentoko atau Djano ini mulai belajar mengendarai motor pada usia tiga tahun, sebelum akhirnya terjun ke dunia balap garuk tanah sebagai seorang profesional pada tahun 2016-an, tepat saat usianya baru menginjak angka 5 tahun.
Jetnoko sering berlaga di berbagai ajang bergengsi motocross yang diadakan di Tanah Jawa. Ia meraih gelar Juara Nasional MX 50cc pada tahun 2019 dan kembali mempersembahkan gelar Juara Nasional MX 65cc pada tahun 2023.
“Juara Nasional MX 65cc 2023 ini adalah sebuah anugerah. Aku akui, gelaran JC Supertrack tahun ini adalah salah satu prestasi terbesar yang pernah aku raih,” ungkap Jetnoko dalam sebuah wawancara di kanal YouTube GassKeun ID.
Pembalap muda yang lahir di Temanggung pada tanggal 29 Oktober 2011 ini menjelaskan, di kelas MX 65cc ia tidak memiliki rival yang begitu berat, terutama setelah M. Athar naik ke kelas MX 85cc.
Baginya, lawan terberat adalah dirinya sendiri, dan ia sering harus menghadapi rasa malas yang kadang-kadang muncul. “Jadi, kalau ingin mengalahkan orang lain, kita harus bisa mengalahkan dirimu sendiri terlebih dahulu,” tegasnya.
Jetnoko juga menjelaskan bahwa olahraga fisik menjadi bagian penting dalam persiapannya. Ia melakukan jogging dan rutin berlatih kebugaran. Meskipun latihannya tidak terlalu berat, ia menjalaninya secara konsisten. Selain itu, Jetnoko juga sering berlatih menggunakan motor agar otot-ototnya terbiasa dan tidak terkejut saat berkompetisi.
Mengenai rencana balapannya pada tahun 2024, Jetnoko membeberkan bahwa beberapa bulan ke depan, ia akan berkompetisi di kelas MX 85cc. Selain itu, ia juga berencana mencoba peruntungan di dunia balap grasstrack.
Untuk tahun 2024, Jetnoko juga berencana menggunakan motor jenis Ninja, dan jika umurnya memungkinkan, ia bahkan akan berlomba di kelas bebek standar.
Dengan prestasinya yang terus meningkat, Jetnoko tampaknya akan menjadi salah satu bintang cerah dalam dunia balap motocross di Indonesia. Semoga Jetnoko selalu sukses dalam perjalanan balapnya di masa depan, ya, braaapers. (ss)