BANDUNG, VMXMedia.ID – Regulasi Kejurnas Grasstrack 2024 mengalami transformasi signifikan, terutama dalam hal teknis pelaksanaan kejuaraan balap nasional. Penambahan dan pengurangan aturan terjadi. Hal ini disesuaikan dengan dinamika perkembangan olahraga grasstrack itu sendiri di Indonesia.
Yang menarik, perombakan besar-besaran terjadi di kelas utama kejuaraan nasional (kejurnas). Selain penghapusan kelas Bebek, baik Bebek Standar Pemula maupun Bebek Modifikasi Pro, dan penciptaan kelas Trail Tune Up 4L 180cc Pro sebagai pendatang baru di kelas utama kejurnas, Ikatan Motor Indonesia (IMI) juga meneken aturan untuk kategori wanita.
Hasil Rakernas IMI yang berlangsung pada pertengahan Januari lalu memutuskan, kelas Trail Standar 155cc Wanita akhirnya secara resmi menjadi kelas utama di kejurnas grasstrack semua region.
Seperti diketahui, pada 2023 kelas Wanita secara perdana masuk ke kelas utama kejurnas, tetapi masih terbatas digelar di Kejurnas Grasstrack Region 2. Saat itu, pembalap asal Jawa Timur, Suci Mulyani, keluar sebagai juara nasional di kelas tersebut. Ini sekaligus menandai Suci Mulyani sebagai perempuan pertama yang menyandang gelar Juara Nasional Grasstrack.
Berlakunya kelas Wanita di kejurnas seluruh region disambut positif oleh Suci Mulyani. Ia yakin, keputusan ini akan semakin menggeliatkan olahraga grasstrack, dan menjadi peluang untuk membina para pembalap perempuan di berbagai wilayah Indonesia yang mempunyai potensi.
“Saya tentu sangat senang sekali kelas Wanita sekarang akan masuk jadi kelas utama di kejurnas semua region. Ini adalah tanda yang positif agar grasstrack semakin seru,” ungkapnya.
Meskipun jadwal Kejurnas Grasstrack 2024 belum diumumkan secara rinci, perubahan besar di kelas Wanita ini telah menciptakan antusiasme di kalangan penggemar dan pembalap. Era baru balap motor nasional tampaknya akan menjadi panggung bagi inovasi dan prestasi baru di lintasan grasstrack. (dpu)