BANDUNG, VMX.ID – Satu tahun setelah kepengurusan di bawah H. Daniel Muttaqin Syafiuddin, S.T. terbentuk, Ikatan Motor Indonesia (IMI) Jawa Barat mulai memperbaiki kinerja dengan melakukan reshuffle pengurus. Salah satunya adalah reshuffle komisi motocross.
Komisi Motocross kini diketuai oleh H. Dedi K. Mardja. Beliau secara khusus membidangi olahraga offroad roda dua, yaitu motocross, supercross, enduro, dan supermoto.
Setelah dibentuk, Komisi motocross IMI Jabar langsung menggelar rapat kerja komisi pada Selasa [4/4] kemarin. Rapat ini diselenggarakan untuk mengolah konsep penyelenggaraan kejuaraan dengan standar yang terverifikasi.
Komisi Motocross IMI Jabar akan menitikberatkan terhadap pembibitan, pembinaan, jenjang atlet, standardisasi sirkuit, standardisasi penyelenggara kejuaraan (promotor), dan regulasi yang mendukung pembinaan ke tingkat lebih tinggi.
Melalui program yang dirancang komisi motocross, IMI Jabar akan menyelenggarakan kejuaraan dengan standardisasi yang terpadu. Kejuaraan tersebut akan diselenggarakan dengan titel kejuaraan daerah atau Kejurda, namun dikemas lebih profesional dengan memadukan antara kompetisi balap dan animo masyarakat untuk hadir ke sirkuit.
“Kita fokus untuk mengembalikan animo penggemar balap yang sangat tinggi di masa lalu dengan penerapan event kejuaraan. Kita persiapkan konsep dan eksekusi yang lebih matang ke arah itu,” ujar H. Dedi K Mardja.
Target yang dirancang IMI Jabar tersebut diharapkan dapat mengejar ketertinggalan IMI Jabar dalam meraih prestasi terbaik di masa mendatang. (ndr)