MATARAM, VMXMedia.ID – Diaz Rahmah Irhani, Direktur Samota Gemilang dan Project Director Motocross Grand Prix (MXGP), merespons klaim yang dilontarkan oleh Penjabat (Pj.) Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Lalu Gita Ariadi, terkait permintaan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) untuk suksesnya acara MXGP.
Dalam klarifikasinya, Diaz dengan tegas menyatakan tidak pernah meminta alokasi dana APBD seperti yang disinyalir oleh Pj. Gubernur NTB. “Tidak benar bahwa MXGP meminta bagian dari APBD. Kami ingin menegaskan bahwa kami tidak mengandalkan APBD, sebagaimana halnya acara sekelas MotoGP juga tidak memanfaatkan dana APBD,” ujarnya seperti dilansir samawarea.com.
Lebih lanjut, Diaz menjelaskan, upaya mereka adalah untuk memperoleh dukungan dari pemerintah daerah dalam hal promosi acara. “Kami tidak mencari pendanaan, tetapi lebih ke arah kerja sama dengan pemerintah daerah untuk mendukung promosi acara internasional yang diadakan di wilayah tersebut,” tambahnya.
Meskipun demikian, Diaz menyampaikan apresiasi atas dukungan dan doa yang telah diberikan oleh Pj. Gubernur NTB. “Kami mengucapkan terima kasih atas doa yang diberikan oleh Pj. Gubernur untuk kesuksesan acara ini,” ujarnya.
Tahun ini Indonesia kembali mendapatkan kesempatan dari Infront Moto Racing, promotor internasional MXGP, untuk menggelar dua seri GP. Seperti tahun sebelumnya, dua seri MXGP ini akan berlangsung di Sumbawa (30 Juni) dan di Lombok (7 Juli). (dpu)