INDIANA, VMXMedia.ID–Tim Australia kembali menegaskan dominasinya di dunia motocross setelah sukses mempertahankan gelar juara Motocross of Nations (MXoN) 2025.
Dua bersaudara, Hunter Lawrence dan Jett Lawrence, tampil luar biasa dengan menyapu bersih tiga moto yang digelar di Ironman Raceway, Indiana, Minggu (5/10). Hunter memenangi dua moto, sementara Jett memimpin kemenangan di balapan pembuka.
Kemenangan ini menandai gelar kedua berturut-turut bagi Tim Australia di ajang motocross paling bergengsi dunia tersebut, mengungguli Amerika Serikat di posisi kedua dan Prancis di peringkat ketiga.
Dominasi Kakak Beradik Lawrence
Hunter Lawrence menjadi bintang utama dengan kemenangan meyakinkan di dua moto terakhir. Meski sempat melakukan kesalahan kecil di tikungan licin pada Moto 2, keunggulan jaraknya membuat posisinya tak tergoyahkan hingga garis finis.
Sementara itu, adiknya, Jett Lawrence, membuka hari dengan performa solid di Moto 1, menguasai balapan selama 16 lap penuh dan membangun jarak aman 7–8 detik dari pesaing terdekatnya, Lucas Coenen (Belgia).
Namun, Jett sempat menghadapi tantangan di balapan terakhir setelah kehilangan traksi di tikungan pertama dan terjatuh. Ia sempat keluar dari 10 besar, tetapi berhasil bangkit dan finis ketiga.
“Aku kehabisan kata-kata sekarang,” ujar Hunter dari podium kemenangan. “Aku sangat bangga pada tim ini. Kyle Webster sudah berjuang habis-habisan meski dua kali jatuh di tikungan pertama. Jett tampil luar biasa di moto pertama. Australia, kita berhasil, dua kali berturut-turut!”
Amerika Serikat Finis Kedua Lewat Performa Stabil Eli Tomac
Tim Amerika Serikat tampil fluktuatif sepanjang kompetisi. Eli Tomac menjadi andalan dengan finis keempat di Moto 1 dan kedua di Moto 2, sementara Justin Cooper hanya mampu finis ke-10 di dua kesempatan. RJ Hampshire sempat tampil menjanjikan di posisi empat besar pada Race 2, namun kecelakaan di lap terakhir menjatuhkannya ke peringkat ketujuh.
Tomac kembali tampil impresif di balapan penutup. Setelah start dari posisi kelima, ia menyalip beberapa pembalap termasuk Jo Shimoda (Jepang) untuk mengamankan posisi kedua di belakang Hunter Lawrence. Hasil ini menjadi penentu tiebreaker atas Prancis untuk posisi runner-up.
Hampshire sendiri mengalami balapan penuh drama: beberapa kali jatuh, bertabrakan dengan Shimoda dan Jan Pancar, hingga akhirnya gagal finis di balapan terakhir setelah terjatuh di Lap 11.
Prancis Konsisten di Posisi Tiga
Meski tanpa kemenangan moto, Tim Prancis tampil konsisten. Romain Febvre dua kali finis kelima, sementara Maxime Renaux dan Mathis Valin menyumbang poin penting dengan finis di posisi sembilan besar. Konsistensi ini mengamankan posisi ketiga di klasemen akhir. (dpu)