BANGKA BELITUNG, VMXMedia.ID – Pembalap berbakat asal Blitar, M. Zidane Alnesa Pratama, baru-baru ini menunjukkan kepiawaiannya dalam menghadapi tantangan di Johor International Motocross Challenge 2023. Event yang diadakan di Sirkuit Bandar Tenggara, Johor, Malaysia, pada 9-10 Desember lalu. Ia berhasil menarik perhatian pecinta otomotif, khususnya dunia motocross dari beberapa negara Asia dan USA.
M. Zidane berkompetisi di kelas MX 2 Open bersama lima pembalap Indonesia lainnya. Dalam moto pertama, ia berhasil finis di posisi kesembilan. Namun, dalam moto kedua, penampilannya semakin impresif dengan berhasil menempati posisi keempat. Dengan total poin yang diraih, M. Zidane berhasil menempati posisi keenam secara keseluruhan. Sehari sebelumnya, dalam sesi Free Practice dan Qualifying Race, ia bahkan berhasil memuncaki peringkat pertama.
Kepada VMX Media, M. Zidane menyatakan kegembiraannya bisa berkompetisi di Malaysia. Meskipun dihadapkan pada berbagai kendala, termasuk kondisi trek yang berlumpur, Zidane tetap menunjukkan antusiasmenya terhadap pengalaman baru ini.
“Balapan di Malaysia sangat seru. Persaingannya seimbang, apalagi dengan kondisi trek berlumpur. Saat moto 1, saya berhasil memimpin balapan di lima lap pertama, tapi kemudian motor saya selip dan terjebak di lumpur seperti ditelan bumi. Di moto 2 juga tidak mudah karena kampas kopling habis. Namun, saya tetap bersyukur, bisa menyelesaikan balapan di posisi keenam secara keseluruhan,” ungkapnya, Senin (11/12).
M. Zidane juga menekankan kegembiraannya dapat berkompetisi di negara tetangga, yang memberinya kesempatan untuk berkenalan dengan para pembalap dari berbagai negara seperti Thailand, Filipina, dan Amerika Serikat.
Setelah menjalani kompetisi di Malaysia, akhir pekan ini M. Zidane akan melanjutkan perjuangannya di Bangka Belitung. Bersama tim Bangka Prima, ia akan turun di kelas GTX Pro dalam ajang final Nex Gear Series. Pada kesempatan tersebut, kita akan melihat apakah M. Zidane dapat menambah prestasinya dan terus menjadi sosok yang menjanjikan dalam dunia garuk tanah. (dpu)