YOGYAKARTA, VMXMedia.ID – Para peserta Ride The Inferno yang belum sampai di hutan belantara –yang disebut Romaniacs Section– pada pukul 15.30, dilarang untuk meneruskan perjalanan. Karena ketika sudah masuk kawasan itu, tak boleh berbalik dan harus melanjutkan jalur hingga selesai.
“Problemnya, jika terlalu sore dikhawatirkan bisa sampai malam ada di tengah hutan belantara. Kita tak ingin ada kawan-kawan yang malam hari masih di sana, dengan kondisi tubuh yang lelah usai seharian berjalan,” kata Ketua Panitia event, Edwin Freddy, Jumat (1/3) malam.
Hal itu dikemukakannya saat technical meeting dengan seluruh peserta, termasuk jurnalis VMX Media Dadan Hendaya, di Hotel @K, Kaliurang, Yogyakarta. Event trabasan bertajuk “2 Days Private Moto Adventure” ini dimulai Sabtu (2/3) besok, dengan menjelajahi kawasan barat Gunung Merapi.
Ia menjelaskan, hari pertama dijamin akan membuat peserta terperangah. “Karena, 80% adalah jalur baru. Orng Yogya aja belum pernah nyoba jalur ini, karena kita memang yang membuka jalur ini.”
Ia pun meminta para peserta memperhatikan betul aplikasi GPX Viewer. “Di jalur kita menyiapkan pita biru, namun jangan khawatir, kalau itu tak terlihat, tetap fokus pada GPX Viewer, karena kalaupun off line, akan tetap tedeteksi. Jalur yg benar ada di situ,” jelas Edwin.
Menjawab pertanyaan peserta terkait keberadaan Marshal di titik-titik krusial, ia mengatakan, di sejumlah titik berat ada Marshal. “Tapi kita sepakati jangan langsung dibantu, kecuali kawan-kawan memang nyerah baru dibantu. Sweeper brgkt jam 10 bersama mekanik, dengan membawa sejumlah part. Pastikan bensin terisi full, karena tak ada pom mini sekalipun setelah melampaui Helipad Soeharto tempat kita makan siang,” tuturnya.
Jalur hari pertama akan sangat variatif. Ada pasir, sungai, batu, hutan, bendungan lahar dingin dan jembatan kayu. Jika lancar, hari pertama akan ditempuh antara 6-8 jam perjalanan. (day)