BANDUNG, VMXMedia.ID – Ikatan Motor Indonesia (IMI) Jabar akan menggelar Rakerda, di Hotel Sunshine, Soreang, Kab. Bandung, Rabu (22/6) pagi, yang dilanjut dengan pemberian penghargaan (IMI Award) kepada para pelaku olahraga otomotif yang telah menunjukkan prestasi gemilang.
“Rakerda adalah kewajiban organisasi dan sudah jadi kalender rutin IMI. Namun ada dua hal yang jadi pembeda. Pertama, kita fokus pada persiapan PON XXI/2024 Aceh-Sumut, lalu kedua, daerah-daerah yang tadinya hanya korwil, sekarang ditingkatkan jadi pengcab,” kata Ketua IMI Jabar Daniel Muttaqien Syafiuddin, di kantor IMI Jabar, Selasa (21/6). Ia didampingi Ketua Harian Martin Harjawinata, Kabid Roda 2 Irfan OC dan Kabid Organisasi Deddy Desyanto.
Dikatakan, IMI Jabar tengah merapatkan barisan guna menyukseskan visi besar KONI Jabar menjadi juara umum PON untuk ketiga kalinya secara berturut-turut. “Kita juara di Jabar pada PON XIX/2016, lalu juara lagi pada PON XX/2020 yang digelar tahun 2021 di Papua. Dan kita berupaya keras agar 2024 juga tetap menjadi milik Jabar,” tegas Daniel yang juga Ketua Harian DPD Partai Golkar Jabar ini.
IMI ditargetkan oleh KONI Jabar untuk merebut 4 dari 8 medali emas nomor balap motor, sekaligus jadi juara cabor olahraga otomotif. “Ini target yang berat, tapi kita optimistis mampu meraihnya. Karena kita punya atlet-atlet yang siap untuk berjuang merebut emas. Mereka jadi yang terbaik di Jabar melalui proses seleksi yang ketat. Ga ada titip-titipan atlet,” tandasnya.
Pada bagian lain pernyataannya, Daniel menyebutkan, setiap IMI korwil daerah kini ditingkatkan statusnya jadi pengcab. “Baru 23 kota kabupaten yang siap strukturnya, tapi sebenarnya 4 daerah lagi juga sudah ada orang-orangnya, tinggal disusun saja. Pengcab jelas akan punya kewenangan lebih ketimbang korwil. Contohnya saja, penyelenggara kegiatan balap motor wajib memberitahukan rencana event ke pengcab, walaupun rekomendasi tetap dikeluarkan Pengprov Jabar,” kata calon kuat Bupati Indramayu ini. (day)