QUEENSLAND, VMXMedia.ID – Sheva Ardiansyah, pembalap perempuan asal Kota Yogyakarta, kini tengah berada di Australia. Ia menjadi pembalap Indonesia pertama yang akan berlaga di Australian Pro MX Championship, dengan turun di Kelas MXW.
Keputusan Sheva untuk mengikuti Australian Pro MX Championship tidak diambil secara sembarangan. Kepada VMX Media, Sheva mengungkapkan, keputusan ini sudah direncanakan sejak lama.
“Direncanain udah agak lama karena tahun ini belum bisa ke US. Dan inget dulu papa pernah bilang untuk nyoba balapan di Aussie. Jadi, secepatnya cari link untuk balap ke sini. Kebetulan lihat event Auspromx di Instagram,” terang perempuan yang kini genap 18 tahun tersebut.
Sheva juga bercerita, ia melihat peluang baru yang menantang di event yang digelar di Australia tersebut. Apalagi, sejauh ini belum ada pembalap Indonesia yang berlaga di sana.
Sheva terlihat meninggalkan Indonesia dan bertolak ke Australia pada Kamis (10/8). Dengan waktu yang terbatas selama 12 hari di Australia, Sheva akan menjalani agenda padat. Pada pekan ini, tepatnya pada Minggu (13/8), Sheva akan turun di seri 7 Australian Pro MX Championship, yang berlangsung di QLD Moto Park. Seri berikutnya, yaitu seri 8, dijadwalkan akan berlangsung pada Minggu dan Sabtu (19-20/8) pekan depan, di Coolum. Ini menjadi bagian penting dalam perjalanan balap Sheva di Australia.
Namun, semangat dan antusiasme Sheva dalam berlaga di Australia memiliki konsekuensi, yaitu absennya dia dari Kejuaraan Nasional Motocross Seri 2, yang juga dijadwalkan pada 19-20 Agustus mendatang. Tentu ini bukanlah keputusan mudah, melainkan langkah yang diambil untuk fokus pada ajang Australian Pro MX Championship, yang memberikan pengalaman baru dan berbeda. (dpu)