DENPASAR, VMXMedia.ID – Pengurus Provinsi Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bali masih belum mengumumkan secara resmi nama-nama pembalap yang akan memperkuat tim balap motor Bali di PON XXI/2024 Aceh-Sumut. Keputusan ini diambil untuk memastikan terpilihnya atlet terbaik yang siap mengharumkan nama Bali di ajang bergengsi tersebut.
Ketua Harian Pengprov IMI Bali, Tony Susiartono, mengatakan, masih memantau perkembangan prestasi dan kondisi fisik para atlet. Ia memastikan, tiga bulan sebelum PON XXI/2024 Aceh-Sumut, pembalap yang mewakili kontingen Bali akan diperkenalkan secara resmi kepada publik.
“Kami ingin memastikan bahwa atlet yang terpilih adalah mereka yang memiliki performa terbaik dan siap bersaing di level nasional,” ujar Tony dilansir balifactualnews.com.
Hingga saat ini, IMI Bali telah meloloskan 4 nomor balap motor untuk PON 2024, yaitu 1 nomor road race dan 3 nomor grasstrack. Total 4 atlet akan mewakili Bali di kategori grasstrack untuk bertanding di kelas Trail Standar 155cc Perorangan, Trail 155cc Modifikasi Perorangan, dan Trail 155cc Modifikasi Beregu.
“Pada 29 Februari 2024, kami akan menyerahkan entry by number kepada KONI Bali. Kami yakin dengan persiapan yang matang, tim balap motor Bali mampu meraih prestasi terbaik di PON 2024,” ungkap Tony.
IMI Bali tidak hanya fokus pada pembinaan teknik, mellainkan juga memperhatikan aspek fisik dan kebugaran atlet. “Tes fisik kedua yang diadakan oleh KONI Bali akan menjadi salah satu faktor pertimbangan dalam pemilihan atlet. Pastinya kami ingin atlet terbaik yang membela Bali mendatang di PON 2024,” tambah Tony.
Pengprov IMI Bali berkomitmen untuk menjaring atlet terbaik dan memberikan mereka dukungan penuh untuk mencapai target medali di PON 2024.
Dilansir dari laman resmi PON XXI/2024 Aceh-Sumut, cabor grasstrack akan berlangsung di Sirkuit Grasstrack Sumut Sport Center, dengan tanggal pertandingan jatuh pada 18-19 September. Menurut jadwal yang telah dirilis itu, agenda sebelumnya termasuk kedatangan para atlet pada 15 September, sementara pada tanggal 16-17 September akan dilakukan technical meeting serta practice. (dpu)
